Network
PR KUNINGAN – Waduk Jatiluhur merupakan salah satu sumber air bagi masyarakat Jawa Barat khususnya Purwakarta.
Namun, saat ini keberadaan Waduk Jatiluhur berpotensi terancam kualitas airnya.
Terbaru, komisi IV DPR bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berkolaborasi meminta masyarakat menjaga kelestarian dan kualitas air Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat yang berperan penting untuk irigasi pangan hingga sumber energi.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca untuk Wilayah Kuningan dan Sekitarnya Kamis, 13 Agustus 2020
"Keberadaan Waduk Jatiluhur berhubungan langsung dengan tugas dari Komisi IV DPR yang membidangi pertanian, perikanan maupun lingkungan hidup," kata Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi seperti dikutip oleh pikiranrakyat-kuningan.com dari Kantor Berita Antara.
"Pengelolaan air yang tepat di Waduk Jatiluhur dapat meningkatkan kualitas air yang berdampak bagi masyarakat banyak," lanjutnya.
Mantan Bupati Purwakarta ini menambahkan terkait program strategis nasional Citarum Harum, pihaknya terus mendorong pemerintah untuk dapat melaksanakan program rasionalisasi keramba jaring apung (KJA) yang ada di Waduk Jatiluhur.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Akibat Kekurangan Monyet, Tiongkok Lakukan Uji Coba Vaksin Covid-19 di RI
"Kami berharap semoga kualitas air di Waduk Jatiluhur masih cukup baik untuk melakukan budidaya ikan, hasil produksi tetap stabil, memiliki pasar yang baik serta menghasilkan produk perikanan yang dapat menyehatkan masyarakat," ujarnya.
Selain itu, komisi IV DPR dan KKP telah menyerahkan bantuan kepada pelaku usaha perikanan di Kabupaten Purwakarta berupa benih ikan air tawar, paket budidaya ikan sistem bioflok, premi asuransi bagi pembudidaya ikan kecil serta bantuan modal usaha kepada pembudidaya dengan total nilai bantuan yang mencapai Rp1,81 miliar.
