PR KUNINGAN — Menjelang Lebaran Idul Adha 1445 H yang hanya tinggal menghitung hari, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kabupaten Kuningan menghadirkan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Desa Kawungsari, Kecamatan Cibereum.
Menghadirkan beragam jenis komoditas pangan seperti beras, gula, minyak goreng, daging dan beragam jenis kebutuhan pokok lainnya, acara Gerakan Pangan Murah oleh Diskatan Kuningan ini pun disambut antusias warga yang tinggal di perum relokasi Desa Kawungsari.
Dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kuningan H. Dian Rachmat Yanuar pada Selasa, 11 Juni 2024. GPM bukan sekedar menjajakan beragam jenis bahan pangan dan olahannya, namun juga menghadirkan harga yang miring, bahkan dibawah harga pasaran.
Dian mengatakan, kehadiran Gerakan Pangan Murah merupakan wujud nyata hadirnya pemerintah ditengah-tengah masyarakat, untuk membantu kesulitan warga atas lonjakan harga dan kelangkaan bahan pokok yang kerap terjadi, seperti jelang lebaran Idul Adha seperti sekarang ini.
“Kegiatan ini tentunya untuk menjaga stabilitasi harga dan memastikan stok pangan di masyarakat terjaga, sekaligus memberikan keterjangkauan harga pangan bagi masyarakat Kabupaten Kuningan,” kata Sekda Kuningan H.Dian Rachmat Yanuar.
Sekda menyebut, harga komoditas pangan yang dijajakan pada gelaran GPM Diskatan Kuningan bisa murah dikarenakan mendapat subsidi harga dari pemerintah.
Berikan Dampak Positif
Sementara itu, Kepala Diskatan Kuningan Dr.Wahyu Hidayah, M.Si berahap, hadirnya progam GPM turut serta memberikan dampak positif untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat karena harga pangan yang dijual lebih murah.
“Gerakan ini juga memberikan dampak postif bagi para petani dan produsen lokal. Dengan adanya permintaan yang mengingkat, petani dan produsen lokal dapat meningkatkan produksi mereka, meningkatkan pendapatan dan mendorong perumbuhan sektor pertanian,” jelas Wahyu.