Anak Mengalami HFMD atau Flu Singapura? Bunda Dapat Melakukan 4 Hal ini di Rumah

- 22 Mei 2022, 09:00 WIB
Ilustrasi - Virus Hendra, gejala, cara mencegah, dan negara yang telah mengalami kasus.
Ilustrasi - Virus Hendra, gejala, cara mencegah, dan negara yang telah mengalami kasus. /Belova59/Pixabay

KUNINGANTALK – Hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau yang lebih sering kita kenal saat ini dengan istilah virus singapura.

Virus ini umum terjadi pada anak-anak dan menyebabkan luka pada bagian mulut serta ruam pada bagian tangan dan kaki.

Kondisi HFMD atau Flu Singapura ini dapat menyebar melalui kontak langsung dengan air liur atau lendir.

Selain menyebabkan luka dan ruam pada bagian mulut, tangan dan kaki, keluhan lainnya yang terjadi pada anak-anak seperti demam, nyeri tenggorokan, serta ruam-ruam di beberapa bagian tubuh anak-anak.

Baca Juga: Ini 14 Negara Terserang Cacar Monyet, WHO Bekerja Sama Dengan Beberapa Negara Untuk Perketat Pengawasan Virus

Karena keluhan HFMD atau Flu Singapura ini, anak-anak biasanya merasa tidak nyaman sehingga rewel dan sering menangis atau meminta digendong terus menerus.

Apalagi jika kasus HFMD atau Flu Singapura ini terjadi pada anak-anak yang masih usia batita (bayi dibawah tiga tahun).

Seperti dilansir pada unggahan video Instagram dr. Adam Prabata, bahwa ternyata akhir-akhir ini banyak kasus HFMD atau Flu Singapura yang banyak terjadi pada anak-anak di Indonesia.

dr. Adam Prabata adalah seorang dokter umum yang aktif memberikan edukasi kesehatan melalui unggahan-unggahan video singkat di akun instagram pribadinya. Ia merupakan seorang Ph.D Candidate in Medical Science, di Universitas Kobe.

Salah satu unggahan video Instagram dr. Adam Prabata pada Sabtu, 21 Mei 2022, menjelaskan bahwa ada yang bisa dilakukan oleh ibu-ibu dirumah saat anak-anak terkena HFMD atau Flu Singapura.

Halaman:

Editor: Rian S. Putra

Sumber: Instagram @adamprabata


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x