Layar pemberitahuan tersebut merupakan bagian dari serangkaian tindakan yang tengah berlangsung diterapkan oleh Facebook sejak Maret untuk mencoba mencegah platformnya menjadi saluran bagi teori konspirasi terkait virus corona atau bentuk misinformasi lainnya.
Baca Juga: Tiongkok Konfirmasi 19 Kasus Baru Covid-19, 11 Diantaranya Kasus Impor
Sebagai bagian dari pembauran pemberitahuan fitur tersebut, Facebook mengatakan akan mengecualikan sumber informasi yang kredibel.
“Sejalan dengan itu, kami ingin memastikan bahwa kami tidak memperlambat penyebaran informasi dari otoritas kesehatan yang kredibel, jadi konten yang diposting oleh otoritas kesehatan pemerintah, dan organisasi kesehatan global yang diakui, seperti Organisasi Kesehatan Dunia, tidak akan menerima pemberitahuan ini,” tuturnya.***