PR KUNINGAN —Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyampaikan keterangan terkait fenomena kemarau panjang atau El Niño akan menerjang Indonesia hingga awal Januari Tahun Baru 2024.
Baca Juga: Hubungan Bandung dengan Jakarta Bakal Makin Dekat, 2 Oktober 2023 Kereta Cepat KCJB Bakal Diresmikan
Baca Juga: Kapolsek Jalaksana Ungkap Kondisi Terkini Babi Nyelonong Rumah Ketua DPRD Kuningan
El Niño dapat menyebabkan kekeringan di beberapa daerah Tanah Air.
Guswanto, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, mengatakan kepada wartawan pada Jumat (29/9/2023), "Sesuai prediksi BMKG, El Niño akan berlangsung hingga awal tahun 2024."
Baca Juga: Persib Bisa Naik Tangga Klasemen Liga 1 Tuju 4 Besar, Paulic Sungguh Diluar Dugaan
Baca Juga: OTT di Tempat Gelap Kuningan Berhasil Amankan Potensi Bahaya Bagi Warga Mancagar
Guswanto menyatakan bahwa di beberapa daerah Tanah Air masih jarang hujan, sehingga berhentinya musim kemarau tidak terjadi secara bersamaan.
Guswanto menyatakan bahwa musim kemarau berhenti seiring dengan dimulainya musim hujan. Awal musim hujan 2023/2024 tidak bersamaan di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Geledah Rumah Mentan Syahrul Yasi Limpo, KPK Sita Uang Tunai Puluhan Miliar
Baca Juga: Jadwal Piala Dunia U17 Berikut Pembagian Grup dan Progres Kesiapan Timnas Indonesia
Menurut BMKG, dalam sepuluh hari terakhir, suhu udara di beberapa wilayah Indonesia mencapai 35-37 derajat Celcius.
Di beberapa daerah di bagian selatan garis khatulistiwa, termasuk Jakarta, masih musim kemarau.***