Ayah Pegi Setiawan Curhat ke KDM, Sebut Sang Anak Tak Terlibat Kasus VINA Cirebon: Saya akan Bersaksi

- 27 Mei 2024, 18:24 WIB
Kang Dedi Mulyadi (KDM) saat nemui Rudi Irawan, ayah Pegi Setiawan di Bandung dalam kasus Vina Cirebon.*
Kang Dedi Mulyadi (KDM) saat nemui Rudi Irawan, ayah Pegi Setiawan di Bandung dalam kasus Vina Cirebon.* /Kabar Cirebon/Youtube Kang Dedi Mulyadi/

PR KUNINGAN — Tertangkapnya seorang yang diduga pelaku yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus VINA Cirebon, Pegi Setiawan atau yang akrab disebut Perong oleh Polda Jabar  tentunya mengundang perhatian banyak kalangan, tak terkeculi Kang Dedi Mulyadi (KDM).

Terbaru, KDM rela mendatangi langsung kediaman Rudi Irawan yang merupakan ayah dari Pegi Setiawan pada Sabtu, 25 Mei 2024, di Bandung, Jawa Barat dan disambut oleh keluarga Pegi lainnya.

Sang ayah kandung Pegi Setiawan, Rudi Irawan dihadapan Kang Dedi Mulyadi pun menegaskan bahwa sang anak tidak sama sekali terlibat dalam kasus VINA Cirebon yang kini sedang viral beberapa waktu bakalangan ini.

Rudi bahkan menyebut, pada hari Sabtu 27 Agustus 2016 malam yang mana menjadi waktu ditemukannya mayat Vina dan Eki di fly over Kepompongan, Talun, Cirebon tersebut, sang anak Pegi Setiawan alias Perong sedang berada di Bandung.

Baca Juga: Polisi Nyatakan DPO Kasus VINA Cirebon Bukan 3 Orang tapi Hanya Perong Alias Pegi Setiawan, Kok Bisa?

"Saya akan bersaksi, begitu juga dengan teman-teman sesama kuli bangunan, bahwa Pegi pada saat kejadian ada di Bandung, bukan di Cirebon," ujar Rudi kepada KDM.

Tidak hanya sang ayah dan rekan sesama kuli bangunan, para tetangga yang berada di sekitar kediamam Rudi pun menegaskan ke KDM bahwa siap menjadi saksi atas kasus yang menyeret Pegi Setiawan.

"Apakah benar saat kejadian pembunuhan Pegi ada disini," tutur KDM kepada tetangga Rudi.

"Berani Pak. Ada disini," ucap seorang tetangga kepada KDM, dikutip dari kanal Youtube Dedi Mulyadi.

Kedatangan KDM ke kediamannya, tentunya menjadi kesempatan untuk Rudi bercerita soal kehidupan anaknya serta hidupnya selama berada di wilayah Bandung.

Rudi secara buka-bukaan kepada Kang Dedi Mulyadi bahwa pada bulan Agustus 2016, dirinya bersama Pegi dan beberapa anak buahnya memang sedang mengerjakan proyek sebuah rumah di daerah Rancamanya, Baleendah, Kota Bandung.

"Kami mengerjakan proyek selama empat bulanan. Baru selesai September, namun ada finisihing. Saat yang lain pulang ke Cirebon, justru Pegi masih membantu saya mengerjakan finisihing di Bandung," kata Rudi.

Kala itu, ucap Rudi, Pegi Setiawan memang tengah mengerjakan rumah milik H. Agus. Bahkan, pada saat kasus VINA Cirebon viral hingga menyeret nama Pegi sebagai terduga DPO pelaku, sang pemilik rumah siap memberikan kesaksiannya.

"Pemilik rumahnya Pak Agus. Dia juga siap memberi kesaksian kalau Pegi ikut bersama saya mengerjakan rumahnya pada tahun 2016," kata Rudi.

Baca Juga: Madura United Ogah Nyerah, Meskipun Persib Bandung Diambang Juara, Mampukah Sape Kerrab Unggul?

Rudi juga mengaku tak percaya bahwa sang anak mengejar-ngejar wanita seperti yang dituduhkan dalam kasus VINA Cirebon. Bahkan, sang ayah justru mau menjodohkan Pegi Setiawan namun hal tersebut justru ditolak, karena Pegi beralasan ingin bekerja mencari uang untuk adik-adiknya.

Mendengar cerita Rudi, KDM pun sempat dibuat bingung kala Pegi tidak ingin dijodohkan dan justru malah memilih bekerja untuk membantu sang adik.

"Jadi malah nggak mau ya saat dijodohkan. Bener ya nggak ngejar-ngejar wanita," tutur KDM.

Saat ditanya soal aktivitas keseharian Pegi oleh KDM, Rudi menjelaskan bahwa sang anak dari kecil memang seorang yang senang tinggi dirumah bahkan jarang bepergian.

"Makanya saya tidak percaya kalau dia ikut geng motor, suka nongkrong. Malah katanya minum-minum. Merokok atau ngopi juga nggak," tutur Rudi yang membuat KDM makin terkejut.

"Jadi nggak suka merokok atau ngopi," tanya KDM menegaskan. Dijawab Rudi, "Ya benar. Makanya aneh kalau dia dituduh minum-minuman keras," kata Rudi.

Baca Juga: Sukseskan Pilkada 2024 Serentak, KPU Kuningan Lantik 1.128 PPS untuk 376 Desa dan Kelurahan

Kang Dedi Mulyadi pun lantas menanyakan sepeda motor yang digunakan Pegi. Rudi pun membenarkan bahwa motor itu memang kendaraan milik sang anak. Namun, motor tersebut meamang sudah lama rusak dan berencana akan di servis.

"Motor itu sudah rusak. Rencananya saat itu mau diservis, tapi malah disita polisi. Motor itu dipakai Pegi untuk kerja kalau di Cirebon. Dia sering ikut kerja juga jadi kuli bangunan kalau lagi ga ada kerjaan di Bandung," tutur Rudi.

Mendengar segala curhatan Rudi, KDM pun dibuat terharu dan menguatkan Rudi. Mantan Bupati Purwakarta itu memberi nasihat kepada keluarga Pegi Setiawan untuk bersama dan terus melantunkan doa.

Mendengar cerita Rudi, KDM terlihat terharu. Ia mencoba menguatkan Rudi. Ia memberi nasehat agar Rudi dan keluarga bersabar dan terus berdoa.

"Prinsipnya kalau benar, pasti akan ditunjukan jalan kebenarannya," pungkasnya.***

Editor: Ade Ardiansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah