KUNINGAN TALK- Kepastian Liga 1 tahun 2022 sampai tahun 2023 masih abu-abu usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) luar biasa PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Belum ada tanda-tanda bahwa pemerintah akan memberikan lampu hijau, berputarnya laga lagi kompetisi sepak bola di Indonesia. Pasca tragedi Kanjuruhan.
Berdasarkan tiga opsi lanjutan Liga 1 yang digembar-gemborkan, kick off lanjutan pada awal bulan Desember dan dianggap yang paling memungkinkan.
Baca Juga: Pemain Muda Berbakat Jebolan Diklat Persib Bilang Begini Usai Dipercaya Pelatih Luis Milla
Ada beberapa resiko yang kemudian harus dihadapi oleh seluruh peserta, Liga 1 tahun 2022 sampai tahun 2023.
Seluruh peserta Liga 1 wajib menyiapkan diri menjalani padatnya jadwal musim kompetisi liga 1 Indonesia tahun ini.
Seluruh level kompetisi harus bisa selesai pada April tahun 2023, mengingat Piala Dunia 2023 akan bergulir di tanah air.
Baca Juga: Inilah Alasan Luis Milla Rencanakan Persib Bandung Latihan Bersama Klub Liga 1 Indonesia
Ketika Piala AFF 2022 berlangsung kompetisi pun diwacanakan akan tetap, bergulir karena turnamen negara Asia Tenggara itu tidak masuk dalam kalender FIFA.
Pelatih Persib Luis Milla siap menanggung resiko menghadapi jadwal padat Liga 1 mendatang.
Bagi Milla normal, jika harus memainkan lima sampai enam pertandingan perbulan dengan jeda waktu antar pertandingan empat hari.
Baca Juga: Teddy Bantah Isu Luis Milla Dilirik Klub Meksiko, Hingga Mendatangkan Penyerang PSM
“Itu normal bagi saya situasi sekarang akibat tragedi tersebut, Liga dihentikan dua bulan. Dan Liga harus memulai kembali lagi pertandingannya,” kata Milla dikutip Kuningan talk dari Kanal YouTube News Persib, Selasa 22 Nopember 2022.
Milla pun menjelaskan tak masalah dengan jadwal padat yang terpenting kompetisi bisa berlanjut kembali.
Skuad Persib dinilai punya kedalam cukup bagus menerapkan opsi rotasi disetiap pertandingan.
Baca Juga: Pengakuan Ciro Alves Saat Ditinggal Luis Milla, Striker Persib Malah Pilih Tak Berangkat ke Bali
Oleh karenanya pelatih Persib Bandung melakukan beberapa eksperimen selama masa jeda kompetisi ini.
“Menurut saya tidak masalah untuk bermain dijadwal yang padat, karena kami mempunyai komposisi tim sangat bagus,” pungkasnya.***