Network
KUNINGANTALK - Kabar duka datang dari dunia sepak bola Indonesia. Terdapat dua orang pendukung Persib alias bobotoh meninggal dunia saat menonton pertandingan antara Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat, 17 Juni 2022 malam WIB.
Tagar #bobotohberduka menjadi trending topik di twitter pada Sabtu, 18 Juni 2022 pagi sebagai bentuk duka dari para netizen atas kejadian tersebut.
Sampai berita ini diturunkan, sebanyak 4.319 tweet yang sudah menuliskan tagar #bobotoh berduka dan ucapan bela serta doa untuk kedua korban tersebut.
“Kami, segenap crew Simamaung, ikut berbelasungkawa atas kejadian di GBLA. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan”, ungkap akun twitter simamaung.
Akun twitter Aliansi Supporter Surabaya juga mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya supporter bobotoh. Semoga Almarhum di terima di Sisinya dan diampuni dosa-dosanya.
"Tidak Ada Sepakbola Yang Seharga Nyawa Manusia", ungkapnya.
Melalui akun instagram Official Viking Persib Club @officialvpc, diketahui kedua korban meninggal atas nama Sopiana Yusup dari Bogor dan Ahmad Solihin dari Cibaduyut.
“Bagi keluarga korban tetap kuat meski tidak ada resep khusus sesiap apapun menghadapi kehilangan, apalagi karena menonton sepakbola. Duka mendalam bagi korban dan keluarga yang ditinggalkan.” Ungkap akun @ officialvpc.
“Selamat jalan kawan, semoga Husnul Khotimah. Al Fatihah.”
Baca Juga: Ridwan Kamil Secara Resmi Melantik 864 PNS di Gedung Sate Bandung
Berdasarkan kejadian tersebut, Persib Bandung melalui situs resminya mengeluarkan pernyataan resmi. Persib Bandung menyatakan sangat menyayangkan atas terjadinya insiden tersebut. Mereka akan terus berkoordinasi secara intens dengan pihak berwajib agar masalah ini bisa terselesaikan dengan baik.
"Kami tentunya berbela sungkawa dan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya dua orang Bobotoh tersebut”, bunyi pernyataan resmi yang ditulis oleh Persib Bandung dalam situs resmi mereka.
“Saat ini kami terus berkoordinasi secara intens dengan pihak yang berwajib, agar permasalahan ini dapat terselesaikan dengan baik,”
Sampai berita ini diturunkan belum diketahui penyebab pasti meninggalnya kedua korban tersebut. Namun dari keterangan beberapa saksi seperti yang disebutkan dalam hashtag #bobotoh berduka, terjadi kericuhan pada saat proses memasuki stadion. Banyak penonton tanpa tiket masuk resmi yang memaksa masuk ke dalam stadion. Sehingga para penonton harus berdesak-desakan dan stadion pun kelebihan kapasitas penonton.
“Panpel sama supporter harus sama-sama intropeksi diri. Yang tidak punya tiket tidak usah memaksa masuk ke stadion dan bagian dalam tidak usah memasukkan orang yang tidka punya tiket, tulis akun @erniksmt.
Selain itu. Akun twitter @mchfrdnsftd menulis, “Udah mau gini siapa yang mau di salahin? Si @persib atau Panpel? Dua orang mati depan mata gua sendiri, dan gua pun sempet gasadarkan diri sama cewe gua setengah mati masuk stadion desak desakan karna mebludak nya penonton, kita bobotoh yang brengsex apa penyelenggara yang ga bcus?”
“#BobotohBerduka tepatnya ada di depan mata saya, dari jam 16:00 sampai jam 20:00 masih belum di masukan padahal saya pun punya tiket. Terdorong dan terinjak, siapa yang salah? kita doakan semoga alm Khusnul khatimah amin”, ungkap akun @AfrizalRifaldy. ***
Baca Juga: Tunjangan Insentif bagi Guru Madrasah Bukan PNS Cair Juni 2022, Simak Kriteria Penerimanya!
