Network
PR KUNINGAN — Sejak resmi dinyatakan sebagai aktitvitas olahraga pada bulan Oktober 2017 lalu, Electronic sports atau Esports kini terus banyak digandrungi oleh masyarakat dunia, khususnya pada kaum muda.
Keternaran permainan video game pun kini kian banyak mendapat perhatian, sampa-sampai bakal mempunyai olimpiade sendiri yang diberinama ‘Esports Olympic Games’.
Usulan belangsungnya Esports Olympic Games atau Olimpiade Esports ini diusulkan oleh Presiden Komite Internasional (IOC) Thomas Bach saat pertemuan dengan Dewan Eksekutif badan Olimpiade yang berlangsung di Lausanne.
Tak main-main atau sekedar wacana semata, IOC nantinya bakal mengusulkan hadirnya Olimpiade Esports pada sidang umum Olimpiade musim panas yang akan berlangsung di Paris.
Baca Juga: Shopee Bantu UMKM Bertransformasi dan Berdaya Saing di Awal 2024, Perkuat Ekonomi Nasional
“IOC sudah melakukan diskusi lanjutan dengan calon tuan rumah dan pengumumannya akan segera,” jelas Presiden IOC Thomas Bach.
Presiden IOC menilai, meski bukan olahraga yang baru namun dirinya justru tak melihat Esports menjadi bagian dari Olimpiade tradisional meskipun kerap dipertandingkan.
“Sehubungan dengan Esports, nillai-nilai kami adalah menjadi garis merah yang tidak akan pernah kami lewati,” tambah Thomas dikutip dari Antara.
Nantinya, wacana soal dibentuknya Olimpiade Esports ini dalam pembentukannya akan sepenuhnya baru oleh IOC. Thomas memastikan, untuk sistem hingga keuangan pada olimpiade ini pun bakal berbeda.
Baca Juga: Jelang Idul Adha 2024 Hewan Kurban di Kuningan dapat Kalung Sehat, Apa Fungsinya?
Diketahui, IOC sendiri telah banyak melakukan penyesuaian pada tradisi olimpiade dengan harapan bisa menarik penonton yang lebih muda. Hal tersebut dibuktikan dengan hadirnya ‘Pekan Esports Olimpiade dan jadi pertama kali diadakan pada Juni 2023 di Singapura.
Tak cukup sampai disitu, IOC juga telah membentuk ‘Komisi Esports’ yang dipimpin oleh Davdid Lappartient dari Prancis.
“Dengan terciptanya Olympic Esports Games, IOC mengambil langkah maju yang besar dan mengikuti laju revolusi digital,” pungkasnya.***
