Sri Lanka Alami Kebangkrutan,Benarka Negara Sampai Mengemis Kepada Warganya?

- 24 Juni 2022, 12:55 WIB
Puluhan kendaraan antri untuk mengisi bahan bakar
Puluhan kendaraan antri untuk mengisi bahan bakar /Anita/Tangkapan layar

KUNINGANTALK - Peringatan bencana kelaparan untuk 22 juta populasi penduduk Sri Lanka sudah dikeluarkan.

Negara sudah mengumumkan bahwa ia bangkrut, salah satu faktornya adalah hutang luar negeri yang tidak mampu dibayarkan. Negara ini sedang krisis atau istilah gaulnya ini negara lagi ancur-ancuran dan cuma bisa ditolong tuhan.

Dilansir dari france24.com, bahwa hampir setiap menit warga Sri Lanka melakukan demo dimana-mana, bahkan semua aktivitas di kota Colombo telah terhenti karena banyaknya demo, mereka marah kepada pemerintah karena krisis ini.

13 april 2022 negara meminta warganya yang bekerja diluar negeri untuk mengirim uang kepada saudaranya di Sri Lanka guna membantu membeli makanan, bahan bakar, dan obat-obatan.

Baca Juga: Bupati Majalengka Gandeng YouTubers Tergabung Anggota Camper Van Indonesia

Gubernur Bank Central Nandalal Weerasinghe, kepada media “ayo dukung negara pada saat yang genting ini dengan menyumbang devisa yang sangat dibutuhkan, kami pastikan bahwa transfer mata uang asing ini hanya digunakan untuk impor kebutuhan pokok termasuk makanan, obat-obatan dan bahan bakar”. Negara sampai mengemis kepada warganya sendiri.

Warga Sri Lanka yang bekerja diluar negeri bukan tidak kasihan, namun mereka meragukan pemerintah Sri Lanka untuk mempercayakan uang mereka, waduh-waduh selain krisis ekonomi Sri Lanka juga krisis kepercayaan.

Sebelum pemerintah Sri Langka meminta bantuan warganya, ia lebih dulu mengumumkan bahwa negara sudah tidak mampu lagi untuk membayar hutang luar negri yang mencapai US$51 milyar atau Rp732.704.250.000.000,00. Ini merupakan krisis terparah yang dialami Sri Lanka semenjak kemerdekaannya ditahun 1948.

Baca Juga: Afganistan Diguncang Gempa 6,1 SR , Menewaskan 1000 orang dan 600 Luka-luka

Halaman:

Editor: Rian S. Putra

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x