Network
KUNINGANTALK- Program KHDPK (Kawasan Hutan dengan Pengelolaan khUsus) sangat wajib dilakukan. karena program yang dicetuskan di era Presiden Jokowi ini, dapat membawa kesejahteraan masyarakat hutan dengan cepat serta menghalau bencana alam.
Ketua Komunitas Pohon Indonesia Dadi Ardiwinata mengatakan, program KHDPK memberikan kepada masyarakat, khususnya kelompok masyarakat berbasis Kelompok Tani Hutan (KTH) untuk ikut tanggungjawab dalam menjaga hutan. Kemudian masyarakat juga, ungkap Dadi, akan mendapatkan penghasilan dengan melakukan Agroforestry atau wana tani, yakni gabungan tanam kehutanan dengan pertanian.
"Program ini sangat bagus dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat, khususnya kesejahteraan Kelompok Tani Hutan. Bahkan tanggung jawab menjaga hutan tidak tergantung ke Perhutani saja, melainkan melibatkan pertanggungjawaban masyarakat," ungkap Dadi.
Baca Juga: Info Jadwal SIM Keliling di Kabupaten Kuningan Hari Ini Rabu 27 Juli 2022
Sementara terkait program KHDPK dapat menghalau bencana, lanjut Dadi, karena isi programnya memberikan kepercayaan juga kepada masyarakat untuk mampu melestarikan hutan di hulu yang lebih optimal apalagi didukung peran akademisi dan pendampingan LSM lingkungan.
"Setelah bertahun-tahun kegiatan reboisasi dan rehabilitasi lambat memberikan hasil, dan kejadian bencana alam banjir serta longsor terus terjadi, maka dengan adanya program ini, khususnya yang melibatkan tanggungjawab masayarakat, bencana alam kemungkinan besar bencana alam bisa terhalau," ujar pria yang menjabat sebagai Pendamping Lembaga Masyarakat Desa Hutan ( LMDH) dan Kelompok Tani Hutan (KTH) ini.
Dadi juga meminta, kepada Perusahaan perusahaan yang Selama ini menggunakan kawasan hutan untuk tujuan lain segera melaksanakan kewajibannya, yakni menyediakan lahan konpensasi, sehingga akan menambah luasan hutan.***
