Kenapa Bahar Smith Langsung Ditahan? Ini Jawaban Polri

- 5 Januari 2022, 11:05 WIB
Penceramah Bahar Smith alias Habib Bahar (tengah) tiba di Polda Jabar untuk menjalani pemeriksaan di Bandung, Jawa Barat, Senin, 3 Januari 2022. Bahar Smith tersangka hoaks dan ujaran kebencian.
Penceramah Bahar Smith alias Habib Bahar (tengah) tiba di Polda Jabar untuk menjalani pemeriksaan di Bandung, Jawa Barat, Senin, 3 Januari 2022. Bahar Smith tersangka hoaks dan ujaran kebencian. /Antara/Raisan Al Farisi/ANTARA FOTO

KUNINGAN TALK – Bahar Smith kini ditahan terkait kasus menyebarkan berita bohong atau hoaks.

Bahar Smith dijerat dengan Pasal 14 Ayat 1 dan 2 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana jo Pasal 55 KUHP, dan atau Pasal 15 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana jo Pasal 55 KUHP, dan atau Pasal 28 Ayat 2 jo Pasal 45a UU ITE jo Pasal 55 KUHP.

Polri pun mengungkapkan alasan kenapa harus langsung melakukan penahanan terhadap Bahar bin Smith.

"Jadi ada alasan subjektif dan objektif," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri Jakarta, Selasa 4 Januari 2022.

Polri menjelaskan alasan subjektif penyidik menahan Bahar bin Smith dan TR tersangka penyebar video berisi konten berita bohong disebabkan penyidik khawatir Bahar Smith dan TR mengulangi tindak pidana, serta menghilangkan barang bukti.

Baca Juga: Karena Isi Ceramah di Margaasih Bandung, Bahar Smith Ditahan Polda Jabar

"Alasan objektifnya karena hukuman di atas lima tahun," ujar Ramadhan.

Ramadhan menjelaskan setelah Bahar bin Smith diperiksa sebagai saksi pada Senin 3 Januari 2002, penyidik melakukan gelar perkara dan mengantongi dua barang bukti yang cukup untuk penetapan tersangka.

Penyidik, lanjut Ramadhan, telah menaikkan status Bahar bin Smith dari sebelumnya saksi menjadi tersangka, termasuk TR, pemilik kanal YouTube, yang menyebarkan video ceramah Bahar bin Smith di Margaasih, Bandung, Jawa Barat.

Halaman:

Editor: E. Suparman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x