Ridwan Kamil Minta Arteria Dahlan Minta Maaf Kepada Masyarakat Sunda Atas Ocehannya

- 19 Januari 2022, 08:43 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil minta arteria dahlan meminta maaf pada masyarakat sunda
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil minta arteria dahlan meminta maaf pada masyarakat sunda /Kuningantalk/

KUNINGANTALK - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau Arteria Dahlan agar segera meminta maaf kepada masyarakat Sunda yang berada diberbagai daerah se-Nusantara.

"Jadi saya mengimbau Pak Arteria Dahlan sebaiknya meminta maaf ya kepada masyarakat Sunda di nusantara ini, tapi kalau tidak dilakukan pasti akan bereskalasi karena sebenarnya orang Sunda itu pemaaf ya, jadi saya berharap itu dilakukan," ujar Ridwan Kamil saat menghadiri acara Musyawarah AMS Provinsi Bali di Hotel Aryaduta, Kabupaten Badung, Selasa 18  Januari 2021 malam.

Kang Emil sapaan Ridwan Kamil-- menilai pernyataan yang dilontarkan anggota DPR melukai kebhinekaan NKRI. Maka dari itu, ia mengingatkan Arteria Dahlan dengan cara baik-baik karena sejatinya orang Sunda itu memiliki sifat silih asih silih asah silih asuh.

Baca Juga: Langsung Tanggapi Soal Pernyataan Arteria Dahlan Minta Kajati Jabar Dicopot, Ini Pernyataan Ketua PDIP Jabar

"Menurut saya kekayaan, keberagaman makanya Pancasila Bhineka Tunggal Ika itu mewakili semangat itu. Jadi kalau ada yang rasis seperti itu menurut saya harus diingatkan tentunya dengan baik-baik dulu," imbuh Gubernur.

Kendati demikian, Gubernur menyesali perbuatan yang telah dilakukannya karena telah melukai sebagian besar warga Sunda di seluruh Indonesia. Terkait bahasa daerah, ia menyebut merupakan kekayaan nusantara yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu dan patut untuk dilestarikan.

"Jadi saya menyesalkan statement dari Pak Arteria Dahlan terkait masalah bahasa ya, yang ada ratusan tahun, ribuan tahun menjadi kekayaan Nusantara ini," tuturnya.

Dalam beberapa agenda kunjungan kerja ke berbagai provinsi di Indonesia, Kang Emil sering melafalkan bahasa daerah di sela sambutannya. Hal itu dilakukan guna melestarikan bahasa daerah agar tetap ada hingga anak cucu kita di masa depan.

Baca Juga: Tahun 2023 Tidak Ada Lagi Honorer, Tenaga Kebersihan dan Keamanan Cukup Outsourcing

Halaman:

Editor: Rian S. Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x