Mengenal Kendaraan Bermotor Berteknologi DiAsil

- 19 Februari 2022, 09:49 WIB
Blok silinder dengan teknologi DiaSil milik pabrikan Yamaha
Blok silinder dengan teknologi DiaSil milik pabrikan Yamaha /Rian S Putra/

KUNINGANTALK - Mungkin bagi kalian para profesional dibidang otomotif, tidak asing dengan kata DiASil pada teknologi terbaru pabrikan Yamaha.

Namun bagi kalian yang masih awam tentang teknologi DiASil, kita akan sedikit ulas apa itu teknologi DiASil.

Setiap tahun teknologi terus berkembang pesat, termasuk dalam bidang otomotif, jika pada motor keluaran tahun lama, kita mengenal kata boring pasti identik hubungannya dengan piston kendaraan dan dunia bubut atau korter.

Nah dalam teknilogi DiASil ini, sobat otomotif tidak akan berhubungan dengan dunia koter meng korter, pasalnya teknologi ini merupakan suatu teknologi yang berhubungan dengan pelapis dinding liner pada mesin motor.

Baca Juga: Jadwal dan Harga Tiket KRL Commuter Line Depok-Jakarta Kota Siang Sampai Malam, Sabtu 19 Februari 2022

Mungkin semua pabrikan memiliki terobosan teknologi yang berbeda namun dengan tujuan yang tidak jauh berbeda tentang sistem pelapisan pada liner.Seperti yang dipaparkan Rohadi Wibowo Kepala Bengkel BMW Motorad Puri yang dikutip Rimbanews dari Otomotifnet.com.

"Yang pertama pelapisan secara elektronik. Kedua, ada Nikasil, yaitu silinder aluminium yang dindingnya dilapis silicon carbide atau ceramic yang ditambah nikel,"

“Ketiga ada DiASil, mirip Nikasil tapi bahan silindernya sendiri sudah ada silicon carbide atau ceramic dan nikel, lalu dicetak dan dikorter,” terangnya sambil menyebut kalau di BMW pakai yang Nikasil.

Dari 3 jenis tersebut, tiap pabrikan beda-beda jenis dengan nama masing-masing. Apa saja?, Teknologi ini bertujuan untuk memperkuat dan meminimalisir gesekan, sehingga membuat silinder lebih cepat melepas panas dan awet.

Baca Juga: Karena Penyakitnya, Enzy Storia Sempat Kubur Mimpi-Mimpinya Hingga Alami Depresi

Pada pabrikan Yamaha sendiri, teknologi DiASil mulai diterapkan pada jenis motor Yamaha Jupiter MX 135 lalu V-Ixion.

DiASil cylinder ini memiliki daya tahan yang tinggi, sangat cocok digunakan untuk mesin dengan performa tinggi, yang tahan terhadap gesekan.

Namun kelemahan dari sistem ini tidak dapat mengganti ukuran cylinder karena teknologi ini akan terkikis jika dilakukan pengkorteran sehingga jika piston dan cylinder mengalami kerusakan, pemilik harus mengganti satu bundel cylinder hingga seluruh isi cylinder.

Hal ini yang mengakibatkan oengeluaran kita akan pembengkak jika terjadi kerusakan.Pada motor oabrikan Kawasaki sebenarnya sistem serupa juga telah diterapkan pada jenis motor ninja baik yang 2 langkah maupun 4 langkah, maka dari itu pihak kawasaki akan menawarkan penggantian seher side A dan side B jika terjadi kerusakan.

Sekian artikel dari kami tentang pembahasan pelapis dinding cylinder, mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi sobat otomotif semua.***

Baca Juga: Pantai Glayem, Wisata Alam Murah Meriah yang Bisa Kalian Kunjungi Bersama Keluarga di Akhir Pekan

Editor: Rian S. Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x