Tesla Bakal Tarik Ratusan Ribu Kendaraanya dari Pasaran, Terungkap ini Penyebabnya

30 Januari 2024, 09:20 WIB
Mobil tesla (istimewa) /

PR KUNINGAN — Perusahaan raksasa mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla, mengungkap rencananya bakal menarik ratusan ribu kendaraan produksinya yang sudah beredar di pasaran.

Tidak tanggung-tanggung, pihak Tesla bakal menarik tiga seri kendaraanya yakni model S, X dan Y yang jumlahnya mencapai 200.000.

Penarikan tiga produk Tesla dari pasaran itu tentunya bukan tanpa sebab, hal tersebut menyusul adanya permasalahan yang ditemukan pada bagian spion mobil.

Informasi itu diketahui pertama diumumkan oleh National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) yang menyebut, masalah spion pada tiga seri mobil listrik karya Tesla itu diakibatkan adanya malfungsi pada perangkat lunak.

Baca Juga: OMJOK 2024 Wujud Nyata IPMK YK Dorong Program Kuningan Menuju Kabupaten Pendidikan

Kerusakan pada bagian spion mobil listrik Tesla itu disebabkan adanya ketidak stabilam perangkat lunak, yang dapat mengurangi visibilitas pengemudi dan meningkatka resiko kecelakaan.

Pihak tesla memastikan, bahwa tiga model yang akan ditarik dari pasaran S, X dan Y itu adalah keluaran tahun 2023.

Diketahui, pihak Tesla sendiri telah merilis pembaruan perangkat lunak gratis yang bersifat Over-the-Air (OTA) guna mengatasi permasalah tersebut.

Baca Juga: 2 PR Besar Pemkab Kuningan Kurangi Ketimpangan dan Pemerataan Ekonomi Wujudkan Mimpi Agropolitan-Pariwisata

Dalam laporan NHTSA, pada 22 Januari lalu Tesla mengindentisikasi 81 klaim garansi yang diduga terkait dengan adanya permasalahan pada spion itu.

Sebelumnya, NHTSA telah membuka upaya penyelidikan pada Agustus 2021 terkait fungsi autopilot yang ada di Tesla setelah adanya identifikasi dari 12 kecelaakaan yang dimana mobil listrik itu menabrak kendaraan darurat stasioner.***

Editor: Ade Ardiansyah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler