Harga Minyak Goreng di Cirebon Masih Tinggi Sempat Dikeluhkan Warga, Ini Alasan Pedagang

- 20 Januari 2022, 17:16 WIB
Pedagang minyak goreng di Pasar Jagasatru Kota Cirebon.
Pedagang minyak goreng di Pasar Jagasatru Kota Cirebon. /Arif Rohidin/

KUNINGANTALK- Masyarakat masih mengeluhkan harga minyak goreng di pasaran yang masih tinggi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten dan Kota Cirebon.
Padahal Pemerintah secara resmi telah menerapkan kebijakan satu harga untuk minyak goreng sebesar Rp 14 ribu.
Namun, harga minyak goreng di pasaran masih tinggi sehingga masyarakat masih mengeluhkan harga yang mencapai Rp 21 ribu di Kabupaten dan Rp 20 ribu di Kota Cirebon.

Baca Juga: Membuat Gaduh, Warga Sumedang Minta Arteria Dahlan Minta Maaf kepada Masyarakat Jawa Barat serta Suku Sunda
Salah seorang ibu Rumah Tangga Warga Desa Gombang Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon, Hevi mengatatakan dirinya membeli minyak masih Rp 21 ribu di Pasar Rumput Plumbon.
“Harga ini masih tinggi apalagi jika beli di warung mencapai Rp. 24 ribu setiap liternya. Kebetulan saya rumahnya dekat pasar sehingga mendapatkan harga Rp 21 ribu,” ungkap Hevi, Kamis (20/1/2021).

Baca Juga: Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Kabupaten Cirebon Hari Jumat Tanggal 21 Januari 2022
Hevi mengaku heran karena Pemerintah sudah menetapkan harga minyak goreng sudah murah namun ternyata masih tinggi.
“Harusnya pemerintah memberikan stok yang cukup sehingga harga cepat turun. Kata pedagang ini masih stok lama,” katanya.
Salah seorang pedagang Pasar Jagasatru Kota Cirebon, Solehah mengatakan dirinya memang masih menjual minyak goreng dengan harga yang lama.

Baca Juga: Jadwal Kereta Api Melintas dan Berangkat Malam Hari dari Stasiun Cirebon ke Jakarta, Kamis 20 Januari 2022
“Saya masih menjual minyak goreng curah dengan harga Rp 20 ribu per kilogram. Sedangkan untuk minyak goreng kemasan, saya hanya menjual ukuran 2 liter merek bimoli dan tropical dengan harga jual Rp 39 ribu hingga Rp 40 ribu,” kata Solehah.
Solehah menambahkan sejak kenaikan harga yang sangat tinggi penjualannya juga berkurang.
“Tentu pedagang juga merasa senang kalau harga minyak goreng bisa diturunkan pemerintah karena penjualan bisa naik lagi,” sebutnya.***

Editor: Arif Rohidin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x