Network
KUNINGAN TALK- Calon Jamaah haji (CJH) pada tahun ini yang akan berangkat melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati terpaksa ditunda.
Bupati Majalengka Karna Sobahi mengatakan ditundanya pemberangkatan umrah untuk CJH itu, dikarenakan ada hal atau kendala teknis yang harus diselesaikan.
Karna menjelaskan bahwa kendala teknis tersebut terutama dibagian penerbangan, oleh karena itu sebagai pemerintah daerah keberadaan BIJB Kertajati ditunjuk pada waktu itu untuk melayani semua rute penerbangan umrah semua teknisnya itu berada di Angkasa Pura.
Baca Juga: Bandara BIJB Kertajati Batal Berangkatkan Calon Jamaah Haji, Bupati Majalengka: Belum Final
“Kita sebagai pemerintah daerah hanya sebagai Sohibul Gate aja sebagai bandara. Teknisnya kan oleh Angkasa Pura,” kata Bupati Majalengka ditemui di Gedung Pendopo, Minggu 13 November 2022.
“Saya harapkan kendala teknis seperti ini segera diselesaikan ya, sehingga masyarakat tidak kecewa terutama yang sudah siap-siap untuk umrah masa harus pergi ke Jakarta juga,” ujar dia menambahkan.
Menurut dia, dengan ditunjuknya BIJB Kertajati sebagai pemberangkatan umrah, otomatis harus mesuit CJH dari bandara Soekarno Hatta untuk mau dipindahkan kesini (BIJB).
Baca Juga: Hidupkan Kembali BIJB Kertajati Majalengka, Bupati: Kuncinya Selesaikan Akses Tol Cisumdawu
Diungkapkan dia idealnya para pengusaha travel umrah itu biasanya mereka langsung menentukan dari sini, kalau memang dilakukan disuit begitu.
