Baca Juga: Band Armada bikin SMK Pertiwi Kuningan Bergema, Casper Day Pecah Abis
Sambung Ketua DPC Demokrat menyatakan pihaknya merupakan salah satu partai politik yang membuka jalan bagi masyarakat siapa pun siap menjadi calon untuk dipilih rakyat. Dan, tugas partai politik harus dapat melahirkan kandidat tersebut.
“Kami partai politik membutuhkan calon. Kalau untuk membangun Kuningan ini harus secara bersama-sama walaupun masing-masing calon beda-beda tagline. Ada ‘Kuningan Perubahan’, ada ‘Kuningan Perbaikan’, ada banyak pokoknya,” kata Lili Suherli.
Sementara Yanuar Prihatin ketika ditanya pasca mendaftar, bahwa dirinya siap mematuhi prosedur dan mekanisme di Partai Demokrat.
“Kita dikasih tugas, dikasih mandat oleh Ketum PKB dan DPP untuk terus berkomunikasi dengan partai lain. Mudah-mudahan dengan komunikasi ini bisa terjalin saling kesepahaman, point of view yang sama, memahami kondisi Kuningan. Dan yang terpenting dimungkinkan ruang untuk kita bisa berkolaborasi untuk membangun Kabupaten Kuningan, yang harus didahului dengan pemenangan Pilkada. Jadi, pemenangan Pilkada itu bukan tujuan, tapi jembatan yang harus dilalui,” ujarnya.
Tentang kriteria calon wakil bupati yang diharapkan Yanuar Prihatin adalah sosok yang mempunyai visi-misi sama, kemudian pandangan sama dalam mencari solusi hingga menyelesaikan segala permasalahan di Kabupaten Kuningan.
Karena untuk membangun Kabupaten Kuningan menurutnya, tentu banyak sudut pandang. Pun, ihwal yang melihat permasalahannya pun banyak yang menyampaikan dari berbagai sudut pandang.
“Intinya dengan adanya pertemuan bisa terbuka di antara partai, bisa merangkum banyak masalah dan penyelesaiannya dari banyak pemikiran. Membangun Kabupaten Kuningan harus secara bersama-sama,” pungkasnya.***