PR KUNINGAN — Menjelang akhir Ramadhan, memasuki hari ke-21 puasa, ada budaya di Indonesia yang popular dikenal sebagai tradisi “Likuran”, dimana banyak Umat Islam melakukan itikaf di Masjid.
Muslim yang taat tentunya ingin menjalankan Rukun Islam keempat dengan berkeinginan kuat untuk melaksanakan itikaf di Masjid pada sepuluh hari terakhir puasa menyambut hari kemenangan Idul Fitri.
Orang yang melaksanakan itikaf di Masjid disebut mu’takif, sebenarnya selain dilakukan di bulan Ramadhan pun bisa.
Namun, Rasulullah SAW menganjurkan untuk itikaf di bulan Ramadhan sebagai salah satu ibadah sunnah yang pahala berlipat ganda serta memohon dihapuskannya dosa.
Agar itikaf kita khusyuk dan lancar dijauhkan dari godaan setan yang selalu menggoda manusia. Alangkah baik membaca doa puasa Ramadhan hari ke-21, untuk memohon kepada Allah SWT, ditutupkan celah bagi setan untuk menggoda.
Berikut ini doa hari ke-21 Ramadhan sebagaimana dikutip dari berbagai sumber:
“Allahummaj’al li fihi ila mardhatika dalilan wa la taj’al lisysyaithani fihi’alayya sabilan waj’alil jannata li manzilan wa maqilan ya qadhiya hawaijal muhtajin.”
Artinya: