Network
KUNINGANTALK- Kabar gembira bagi umat muslim yang hendak menjalankan ibadah umrah sudah dibuka dan mulai diberangkatkan kloter pertama.
Tentu hal ini menjadi gambaran positif setelah jamaah asal Indonesia tidak diperkenankan untuk melakukan umroh dalam jangka waktu sangat lama.
Namun demikian pemberangkatan 419 calon jemaah umroh Indonesia akan menjadi penentu pelaksanaan haji tahun depan.
Baca Juga: Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Kota Cirebon Hari Minggu Tanggal 9 Januari 2022
Jamaah tetap diharuskan menjalankan berbagai tes untuk dinyatakan tidak terpapar Covid-19 sebelaum berangkat ke Tanah Suci, Arab Saudi.
Bahkan dalam penyelenggaraan pemberangkatan umroh masih dijalankan dengan ketat dan satu pintu.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Hilman Latief mengatakan pelaksanaan bagi 419 calon jemaah umroh Indonesia akan menjadi penentu pelaksanaan haji tahun depan.
Hal itu disampaikan Hilman Latief saat melepas pemberangkatan umrah perdana 2022 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur pada Sabtu, 8 Januari 2022.
Baca Juga: Doddy Permasalahkan Ijin Donasi Rumah Gala Sky, Ini Kata Kemensos Aturan Penggalangan Dana yang Benar
"Karena umrah perdana di tahun ini, bisa menjadi penentu untuk umrah ke depan, bahkan untuk penyelenggaraan haji di tahun ini," katanya, sebagaimana melansir dari laman resmi Kemenag.
Hilman menyebutkan, keberangkatan umroh ini menjadi penantian panjang setelah Pemerintah Arab Saudi sempat menahan berkali-kali keberangkatan calon jemaah.
Meski begitu, dia menuturkan ada puluhan ribu calon jamaah umrah yang tersebar di seluruh Indonesia yang masih tertunda keberangkatannya
Maka dari itu, kebijakan satu pintu umroh yang ditetapkan Kemenag harus didukung dan harus menjadi perhatian bersama.
Baca Juga: Jadwal Kereta Api Melintas dan Berangkat Pagi Hari dari Stasiun Cirebon, Minggu 9 Januari 2022
Peran Kemenag lanjut Hilman ada pada fungsi fasilitasi dan koordinasi.
Sementara untuk operator pelaksanaan menjadi tanggung jawab PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah).
Kebijakan satu pintu, terang Hilman, merupakan kebijakan sistem pemberangkatan jemaah secara terpusat yang telah ditetapkan Kemenag.
"Aturan ini mengatur seluruh Jemaah Umrah berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta dan menjalani karantina di Jakarta," katanya.
Baca Juga: Jadwal ke Jakarta Pakai Kereta Api Argo Cheribon Pagi Hari, Minggu 9 Januari 2022
Kebijakan ini juga mengatur tentang pemeriksaan kesehatan, tes PCR/SWAB, pengecekan status vaksinasi, keimigrasian hingga pengurusan dokumen lainnya.
"Intinya melindungi jemaah, memberikan proteksi dengan maksimal, serta memastikan jemaah dalam kondisi siap dengan dokumen yang valid dan terjaga," tuturnya.
Menurut Hilman, pemberangkatan perdana calon jemaah umrah yang berjumlah 419 orang itu telah mengikuti prosedur Kebijakan satu pintu.
Dengan demikian, kepatuhan terhadap protokol kesehatan baik di Indonesia dan Arab Saudi dapat dipantau dengan baik.
Dikutif Kuningantalk.com dari Pikiran-Rakyat.com berjudul “Usai 2 Tahun Vakum akibat Covid-19, Kemenag: Ini jadi Penentu Pelaksanaan Haji Tahun Depan” (Amir Faisol/Pikiran-Rakyat.com)***
