“Sepak bola seharusnya tidak dimainkan dengan cara ini. Kartu merah pertama kami menunjukkan bahwa tidak ada kontak sama sekali. Mengapa dalam situasi seperti ini mereka tidak menggunakan VAR?" gerutunya.
“Wasit akan menjadi bahan lelucon jika hal ini terjadi di Indonesia,” imbuhnya.
Para penggemar Timnas Indonesia yang menonton pertandingan melalui TV pun berceracau di laman-laman komentar media sosial (medsos), mengungkapkan kejengkelannya terhadap kepemimpinan wasit di pertandingan Indonesia vs Qatar U23 ini.
Diutarakan Shin Tae-yong, jelang pertandingan ini, skuat Timnas Indonesia U23 juga mengalami kejadian yang membuat mereka tidak nyaman, sehingga mereka tiba di stadion terlambat.
Baca Juga: Bus ALS Angkut 47 Penumpang Alami Kecelakaan, Satu Orang Meninggal Dunia
"Kemarin, satu hari sebelum pertandingan, saat melakukan sesi familiarization di stadion, kami hanya membutuhkan tujuh menit perjalanan dengan bus dari hotel ke stadion. Namun, tadi perjalanan mencapai 25 menit," gumamnya.
PSSI Protes
Ketua Umum PSSI Erick Thohir, menyatakan bahwa PSSI secara resmi akan melayangkan protes ke AFC atas kepemimpinan wasit di pertandingan Timnas Indonesia vs Qatar, karena beberapa keputusan wasit yang kontroversial. “Kartu merah Ivar, mestinya tidak. Kita protes."
Erick Thohir menyatakan bahwa sebagai federasi, PSSI memiliki wewenang untuk membuat protes secara resmi. Selain itu, ada beberapa kejadian pertandingan yang merugikan Timnas Indonesia.
“Sebagai federasi, kami akan melayangkan protes terkait tindakan wasit. Semua orang Indonesia, termasuk netizen sosial media, identik satu sama lain. Mereka menyadari bahwa game ini tidak adil, tetapi kita masih memiliki dua pertandingan lagi,” tuturnya.