Network
PR KUNINGAN — Momen libur Lebaran 2024 ternyata menjadi pasar yang menghasilkan bagi sektor pariwisata. Karena, ada satu pemerintah kabupaten di Indonesia yang mampu meraup pendapatan asli daerah tinggi.
Selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah, jumlah pengunjung ke tempat wisata di Solok, Sumatera Barat, meningkat, yang menghasilkan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp200 miliaran.
Disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Solok, Armen, Senin 29 April 2024, jumlah pengunjung yang luar biasa selama libur Lebaran 2024, wisatawan datang ke Solok mencapai 1,3 juta orang—inilah yang mendongkrak PAD.
Prediksi perputaran uang di sektor pariwisata, yang mencakup penginapan, camping, kuliner, parkir, biaya, dan lainnya. Ditambah lagi, dari 1,3 juta orang yang datang, diperkirakan mencapai Rp232 miliar," katanya.
Selain itu, Kepala Disparbud Solok menyatakan bahwa perkiraan perputaran uang itu didasarkan pada liburan yang berlangsung dari 11 hingga 20 April 2024 atau selama momen Lebaran 2024.
Angka pengunjung meningkat secara signifikan selama libur Lebaran 2024, hal ini disebabkan oleh peningkatan jumlah objek wisata di Kabupaten Solok, penambahan libur atau cuti (WFH) oleh pemerintah kepada pegawai, dan libur sekolah.
Selain itu, pariwisata, yang merupakan program prioritas Bupati Solok, Epyardi Asda mengatakan, bahwa memainkan peran penting dalam menarik investor, layanan wisata, dan fasilitasnya, serta izin telah dipermudah yang telah membuka jalan tani, tempat wisata, dan berbagai fasilitas lainnya, “Alhamdulillah sekarang hasilnya sudah dapat dinikmati.”
Selain itu, pariwisata memiliki hubungan langsung dengan masyarakat, terutama melalui jasa dan layanan, karena itu, menurut Bupati Solok Epyardi Asda, pariwisata akan menjadi salah satu program unggulan Kabupaten Solok.
