Performa Timnas Indonesia U-23 Walau Kalah dari Irak, Tapi Garuda Muda Jadi Sorotan Media Asing

3 Mei 2024, 09:45 WIB
Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Ivar Jenner (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat, 3 Mei 2024 dini hari. /Antara/HO-PSSI/

PR KUNINGAN — Kendati kalah dari Irak di perebutan Juara 3 Piala Asia AFC U23, tapi performa Timnas Indonesia U-23 patut diacungi jempol. Pasalnya, lolos sampai semi final di kejuaraan ini sudah jauh melampaui target.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan target awal di Piala Asia AFC U23 hanya sebatas lolos sampai perempat final. Tapi ternyata performa apik Timnas Indonesia U-23 tampil luar biasa memukau mampu menyingkirkan tim kuat yang rankingnya diatas Garuda seperti Australia, Yordania, bahkan Korea Selatan, negara asal pelatih Shin Tae-yong.

Alhasil, capaian Timnas Indonesia U-23 di ajang Piala Asia AFC U23 ini hingga disorot media asing pasca kalah dari Irak, Kamis 2 Mei 2024 malam WIB.

Sebut saja media besar sekelas Reuters memberitakan perjuangan Timnas Garuda Muda dengan judul "Irаԛ ѕесurе Olуmріс bеrth as Jаѕіm'ѕ еxtrа-tіmе ѕtrіkе dоwnѕ Indоnеѕіа".

Bahwa, pasukan Merah-Putih sebetulnya mampu unggul lebih dulu lewat gol Ivar Jenner dengan sepakan menyusur tanahnya. Namun, sayang harus diimbangi di babak kedua, lalu dikalahkan di 12 menit pertama perpanjangan waktu.

Selanjutnya media olahraga dunia ternama ESPN menulis berita dengan judul "Indоnеѕіа mаdе tо wаіt fоr Olуmріс ԛuаlіfісаtіоn аftеr dеfеаt іn AFC U-23 Aѕіаn Cuр thіrd рlасе рlауоff".

Baca Juga: Kronologi Pembunuhan Wanita dalam Koper di Hotel Bandung, Pelaku Butuh Uang Buat Resepsi Pernikahan

Dituliskan dalam berita itu bahwa tekad pasukan Merah-Putih meraih tiket Olimpiade Paris 2024 harus pupus sejenak karena hari ini direbut Irak.

Tapi, Timnas Indonesia yang merasakan Olimpiade pertama kali pada tahun 1956 harus kembali dialami tahun ini. Karena, kesempatan masih ada meski harus memperebutkannya dengan peringkat keempat Piala Afrika U23 yakni Guinea, yang dijadwalkan bertanding pada 9 Mei 2024.

Momen seru pertandingan Timnas Indonesia vs Irak U-23 pun ditulis secara dramatis dalam berita VnExpress yang berjudul "Irаԛ ԛuаlіfу fоr Pаrіѕ Olуmрісѕ, Indоnеѕіа wаіt соntіnuеѕ".

Review Pertandingan Timnas Indonesia vs Irak U-23

Pada pertandingan perebutan tempat ketiga terbaik Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah Bin Khalifa pada Jumat, 3 Mei 2024, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Irak dengan skor 1-2.

Dalam pertandingan itu, kedua tim bermain secara terbuka. Timnas Indonesia mencoba mengambil alih melalui pergerakan Witan Sulaeman, tetapi bisa dipatahkan oleh pemain Irak.

Baca Juga: Ketua KPU Ingatkan Hal Penting ini Kepada Caleg Terpilih Anggota DPRD Kuningan, Tak Acuh Namanya Bisa Hilang!

Irak menggunakan bola umpan silang yang berpotensi mengancam Indonesia. Itu juga tidak berhasil, beruntung.

Pada menit ke-19, Ivar Jenner membuka skor dengan tendangan jarak jauh setelah bola liar umpan Witan Sulaeman disambut dengan tendangan kaki kanan oleh Ivar. Indonesia menang dengan skor 1-0.

Babak pertama berakhir dengan skor imbang 1-1 setelah Irak menyamakan kedudukan melalui tandukan Zahid Taahsen pada menit ke-27.

Pada menit awal babak kedua, kedua tim bermain lebih tertutup, tetapi Indonesia memiliki bola lebih banyak.

Marselino Ferdinan melakukan tendangan melengkung dari kotak penalti pada menit ke-54. Sayang, sepakan kaki kanannya melebar ke gawang Irak.

Pada menit ke-71, Jeam Kelly Sroyer memanfaatkan bola liar lemparan Pratama Arhan untuk melakukan tendangan voli, tetapi sayangnya bola melambung ke mistar gawang Irak.

Satu menit kemudian, Irak hampir membobol gawang Indonesia jika bola tendangan Nihad Mohammed Watifi tidak dihalau Nathan Tjoe-A-On. Namun, Ernando Ari Sutaryadi masih di depan gawang.

Baca Juga: Klub Milik Orang Terkaya Indonesia Selangkah Lagi Mentas di Serie A Liga Italia Susul Kembalinya Parma

Pada menit ke-87, tandukan Ridha Fadhil Mayali memberi Irak kesempatan. Beruntung, Ernando Ari dapat menghindari bola.

Ernando Ari kembali menjadi pahlawan setelah memuntahkan bola tendangan bebas Nihad Mohammed Watifi.

Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu.

Pada menit 96 babak perpanjangan waktu, Irak unggul melalui gol Ali Jasim Elaibi dari umpan jauh, terlepas dari jebakan offside.

Setelah itu, Ali Jasim menyepak bola untuk merobek gawang Ernando Ari. Skor 2-1 untuk keunggulan Irak bertahan hingga akhir pertandingan.

Hasilnya, Indonesia harus menghadapi Guinea di play-off untuk memastikan satu tiket tersisa ke Olimpiade Paris 2024. Pertandingan ini akan diadakan di Paris pada 9 Mei mendatang.

Sementara itu, kemenangan ini memberi Irak kesempatan untuk memasuki Olimpiade Paris 2024 untuk kedua kalinya setelah 2016.***

Editor: Erix Exvrayanto

Tags

Terkini

Terpopuler