Update Kecelekaan KA Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya Memakan Tiga Korban Jiwa, 28 Orang Terluka

- 5 Januari 2024, 13:14 WIB
Petugas Basarnas memeriksa gerbong yang remuk usai kecelakaan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, 5 Januari 2024.
Petugas Basarnas memeriksa gerbong yang remuk usai kecelakaan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, 5 Januari 2024. /Rizal FS/Adpim Jabar/

PR KUNINGAN — Berikut ini update korban kecelekaan Kreta Api (KA) Turangga tujuan Bandung yang bertabrakan dengan KA Lokal Bandung Raya di petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pad Jumat, 5 Januari 2024 pagi.

Kecelakaan itu sendiri terjadi tepatnya pada pukul 06.03 WIB, melibatkan KA Turangga yang merupakan KA Jarak Jauh lintasan Surabaya Gubeng-Bandung dengan Kereta Api Lokal Bandung yang menghubungkan Padalarang-Cicalengka.

KA Turangga yang mengalami tabrakan tersebut membawa tujuh gerbong (kereta) kelas eksekutif dan satu gerbong Panoramic, yang membawa 287 penumpang. Semuanya selamat, sedangkan penumpang KA Lokal Bandung Raya berjumlah 191 orang.

Baca Juga: Daftar 26 Susunan Pemain Timnas Indonesia Siap Berlaga di Piala Asia 2023; 2 Pemain Dicoret Shin Tae-yong

Saat ini, tim dari PT KAI Daop 2 Bandung sedang melakukan penanganan dengan mengevakuasi beberapa gerbong kereta yang terguling.

Aparat kepolisian mengonfirmasi bahwa Tiga orang meninggal dunia dalam peristiwa tabrakan KA Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya (Baraya) di Cicalengka, Jawa Barat, Ketiga korban merupakan kru dari KA Lokal Bandung Raya.

“Sementara memang korban-korban yang lain lagi didata dan dievakuasi, namun informasi awal yang masuk sementara korban meninggal dunia ada 3 orang,” ucap Kabid Humas Polda Jabar. Ibrahim Tompo.

Ibrahim mengatakan bahwa salah satu korban meninggal dunia adalah masinis KA lokal Baraya yang terjepit di bagian kereta yang beradu banteng di jalur rel Cicalengka-Haurpugur.

Baca Juga: 5 Januari 2024, Pameran Foto Persib dari Masa ke Masa Masih Berlangsung Begini Keseruannya

Menurut Ibrahim Tompo, selain masinis, ada dua korban lainnya yakni asisten masinis dan satu pramugara.

"Dan asisten masinis kereta api lokal Padalarang serta satu orang pramugara kereta api Turangga” tuturnya, dari ketiga korban tersebut baru dua yang berhasil di evakuasi hingga saat ini pihak nya sedang berusaha untuk mengevakuasi semua korban.

Sementara itu puluhan orang di konfirmasi menderita luka akibat tabrakan yang melibatkan KA Turangga dan KA Bandung Raya.

"Korban luka total 28 orang yang berhasil dievakuasi," kata Ibrahim.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Hari Ini, Jumat 5 Januari 2024: Ada Film 10000 BC dan The Legend of Hercules

Sementara itu, Kepala Badan Search And Rescue Nasional (Basarnas) Bandung, Hery Marantika, mengatakan bahwa Basarnas Bandung mengerahkan tim untuk mengevakuasi korban kecelakaan tabrakan KA Turangga dengan KA Bandung Raya.

Pihak Basarnas Bandung melakukan proses evakuasi dengan melibatkan banyak unsur, termasuk PT KAI, untuk mempercepat proses evakuasi dan mendata jumlah korban dalam insiden tersebut.

"Saat ini kami membentuk dua tim di lapangan yang pertama tim evakuasi, dan yang kedua tim pendataan di Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka," pungkas Hery, dikutip dari Antara.

Dia menambahkan bahwa jumlah korban yang dievakuasi dan yang sudah dibawa ke rumah sakit, saat ini masih dalam proses pendataan petugas.***

Editor: Ade Ardiansyah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah