Network
PR KUNINGAN — Derap langkah Kang Dedi Mulyadi tak perlu diragukan lagi totalitasnya dalam membantu membongkar kasus Vina Cirebon, padahal KDM adalah warga Lembur Pakuan, Kabupaten Subang, bukanlah berasal dari Kota Cirebon, Jawa Barat.
Tapi, berkat jiwa humanitarian mendalam dari sosok Kang Dedi Mulyadi sebagai “Gubernur Urang Lembur” atau gubernurnya rakyat kecil. KDM tak kenal lelah dan tanpa pamrih terjun langsung sudah sebulan lebih waktu yang ia habiskan demi menguak tabir kasus Vina Cirebon yang bagai “sinengker”.
Hampir setiap hari Kang Dedi Mulyadi bolak-balik Kabupaten Subang ke Kota Cirebon, bahkan hingga Kabupaten Cianjur, tatkala muncul nama Pegi Setiawan yang didiga sebagai pelaku penghilang nyawa Vina dan Eky, KDM tanpa capek memburunya.
Sampai-sampai, hari ini, Senin 17 Juni 2024, Kang Dedi Mulyadi harus merayakan Idul Adha 1445 H di Kota Cirebon, tidak bersama keluarga tercintanya.
Hal itu tampak ketika Kang Dedi Mulyadi melaksanakan Sholat Idul Adha di Masjid sekitar tempat kejadian perkara (TKP) kasus Vina Cirebon. Bahkan KDM pun menunaikan ibadah qurban di Kota Cirebon, dengan membagi-bagikan daging kurban kepada warga di sana.
Kang Dedi Mulyadi melaksanakan Sholat Idul Adha di Masjid Nurul Huda, Jalan Perjuangan, Kota Cirebon, tak jauh dari TKP kematian Vina dan Eky, pada 27 Agustus 2016 silam.
KDM melaksanakan Sholat Idul Adha bersama ratusan warga Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, atau di kampung para terpidana dan saksi mata kasus kematian Vina dan Eky.
Kehadiran Kang Dedi Mulyadi mantan Bupati Purwakarta dua periode ini disambut antusias warga Kampung Situgangga dan sekitarnya.
