Salah satu peristiwa lingkungan terburuk dalam sepuluh tahun, tumpahan minyak di sebuah pengeboran minyak di California, AS, pada 1969, menjadi alasan Hari Bumi diperingati setiap 22 April.
Belasan ribu burung laut dan mamalia laut, termasuk singa laut dan lumba-lumba, meninggal akibat tumpahan minyak yang mencapai lebih dari 11 juta liter di perairan itu.
Jutaan orang berbondong-bondong ke jalan untuk memperingati Earth Day karena peristiwa itu, dan sejak 1990, Hari Bumi diperingati setiap tahun pada 22 April
Sejak 2009, pemerintah Indonesia sendiri telah memperingati Hari Bumi untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya melestarikan dan melindungi alam.***