DPR Amerika Serikat Gelar Sidang Penyelidikan Pemakzulan Presiden Joe Biden, Diduga Keruk Keuntungan Pribadi

- 28 September 2023, 23:45 WIB
DPR AS menggelar sidang penyelidikan pemakzulan Presiden Joe Biden dari Partai Demokrat, pada Kamis 28 September 2023 waktu negara setempat.
DPR AS menggelar sidang penyelidikan pemakzulan Presiden Joe Biden dari Partai Demokrat, pada Kamis 28 September 2023 waktu negara setempat. /Pixabay @12019/

PR KUNINGAN — Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (DPR AS) yang dikuasai Partai Republik menggelar sidang penyelidikan pemakzulan Presiden Joe Biden dari Partai Demokrat, pada Kamis 28 September 2023 waktu negara setempat.

Adalah dua hari sebelum batas waktu Kongres untuk mencegah "shutdown", yang merupakan penghentian sebagian kegiatan pemerintah karena kegagalan meloloskan anggaran.

Baca Juga: Sedang Berlangsung ‘The Creator’ Gambaran Peperangan Manusia Melawan Robot

Sebagaimana dilansir dari Reuters, sidang dengar pendapat yang diadakan oleh Komisi Pengawas DPR itu kemungkinan besar tidak akan mengungkapkan informasi tambahan tentang hubungan keuangan Joe Biden dan putranya Hunter Biden (53), yang saat ini menghadapi masalah.

Hunter berjuang melawan kecanduan narkoba dan alkohol sambil menjalankan berbagai bisnis internasional.

Ketua komite James Comer mengatakan bahwa sidang ini akan memberikan alasan untuk melakukan penyelidikan dan evaluasi ulang tentang informasi yang telah diungkapkan oleh Partai Republik sejauh ini.

Baca Juga: Video Viral Siswa SMP Korban Kekerasan di Cilacap Meninggal Dunia Ternyata Hoaks!

Seorang akuntan forensik, seorang profesor hukum, dan mantan pejabat Departemen Kehakiman Amerika Serikat akan memberikan penjelasan kepada para wakil rakyat.

Kubu Partai Republik menyatakan bahwa Biden dan keluarganya memperoleh keuntungan pribadi dari kebijakan yang dia gunakan sebagai wakil presiden selama pemerintahan Presiden Barack Obama dari tahun 2009 hingga 2017.

Halaman:

Editor: Erix Exvrayanto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x