Menpora Minta Maaf Kepada Jokowi dan Seluruh Rakyat Indonesia

- 9 Oktober 2023, 08:46 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat diwawancara terkait perolehan medali Indonesia di Asian Games 2022 di Jakarta, Minggu (8/10/2023). ANTARA/
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat diwawancara terkait perolehan medali Indonesia di Asian Games 2022 di Jakarta, Minggu (8/10/2023). ANTARA/ /Harianto/aa./

PR KUNINGAN — Asian Games 2023 yang berlangsung di Hangzhou, China,  telah berakhir kemarin 8 Oktober. Indonesia mengirimkan 413 atlet yang berlaga di 30 cabang olahraga.

Jokowi melepas atlet Asian Games di Istana pada 19 September lalu. Dia berharap Indonesia mampu menembus peringkat 10 besar. Dito saat itu menyebut Indonesia menargetkan minimal 8 medali emas. 

Namun Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo meminta maaf kepada Bapak Presiden Republik Indonesia seluruh masyarakat Indonesia atas kegagalan mencapai target medali emas di Asian Games 2022.

Baca Juga: Catat Janji Prabowo Bila Jadi Presiden: Perangi Kemiskinan Indonesia Beri Makan Siang Gratis dan Bantuan Gizi

“Saya ingin mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia dan Bapak Presiden Republik Indonesia karena targetnya 10 besar tidak tercapai,” kata Dito Ariotedjo saat melepas peserta lomba lari Milo Indonesia di Jakarta, Minggu 8 Oktober 2023.

Menpora mengatakan bahwa sebelumnya, kontingen Timnas Indonesia untuk Asian Games 2022 menargetkan untuk berada di peringkat 12 dan membawa pulang delapan medali emas, tetapi beberapa atlet Indonesia gagal mencapai target tersebut.

“Harus kita akui kelesetan yang sangat kecil, satu medali lagi dan satu peringkat lagi. Kita ada di peringkat 13 dan tujuh medali emas," ungkap Dito Ariotedjo.

Menpora menyatakan bahwa atlet-atlet Indonesia tidak mencapai hasil yang diharapkan pada Asian Games 2022, meskipun telah dilakukan persiapan yang matang dan kerja keras. Prestasi di ajang tersebut tidak memenuhi target medali sebelumnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Dilarang Masuk GIM Sampai Lesehan Sapa Relawan Change Indonesia dan Petani di Bandung

Halaman:

Editor: Iwan Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah