Innalillahi, Satu Prajurit TNI Korban Tersambar Petir Meninggal Dunia

- 25 April 2024, 06:22 WIB
Ilustrasi - Innalillahi, Satu Prajurit TNI Korban Tersambar Petir Meninggal Dunia: Sempat Menjalani Perawatan di Rumah Sakit .*
Ilustrasi - Innalillahi, Satu Prajurit TNI Korban Tersambar Petir Meninggal Dunia: Sempat Menjalani Perawatan di Rumah Sakit .* /

PR KUNINGAN - Salah satu korban sambaran petir yang juga merupakan anggota TNI dan terjadi pada hari Rabu, 24 April 2024 sore kemarin, dinyatakan meninggal dunia.

Kabar Meninggalnya salah satu korban tersambar petir itu, dikonfirmasi oleh Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Nugraha Gumilar.

Diberitakan sebelumnya, dua anggota TNI yang tengah menjalani tugas menjaga gerbang di Mabes TNI yang berada di wilayah Cilangkap, menjadi korban tersambar petir.

Pasca mengalami musibah itu, keduanya sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit TNI Angkatan Darat Tingkat II Moh. Ridwan Meureksa, Jakarta Timur.

Baca Juga: Dua Prajurit TNI Tersambar Petir saat Jalani Tugas, Ini Kronologi Lengkapnya

Dua anggota TNI yang tersambar petir itu bernama Ardiansyahsyah yang diketahui prajurit TNI Angkatan Darat berpangkat Prajurit Dua (Prada).

Sementara satu korban lainnya bernama Dani Sidiq, yang diketahui adalah prajurit TNI Angka Laut berpangkat Kelasi Satu (KLS) perbekalan (Bek).

"Yang terkena petir dua orang atas nama Prada Ardiansyah, dan KLD (Kelasi Satu Perbekalan) Dani. Prada Ardiansyah meninggal dunia," ujar Kapuspen TNI dikutip dari ANTARA, Kamis, 25 April 2024.

Diketahui, korban meninggal dunia atas nama Ardiansyah sendiri berdinas di Markas Komando Akademi TNI. Sementara untuk Dani berdinas di Dinas Administrasi Personel TNI Angkatan Laut (Disminpersal) Mabes TNI AL Cilangkap.

Baca Juga: Setelah Ditetapkan Sebagai Wapres Terpilih oleh KPU, Apakah Gibran Langsung ke Istana atau Kembali ke Solo

Kronologi Kejadian 

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar menyebut, kronologi kejadian terjadi pada Rabu sekitar pukul 15:20 WIB saat sejumlah orang dibuat kaget kala mendengar bunyi petir.

Tidak berselang lama, atau sekitar pukul 15:22 WIB Kapuspen TNI tiba-tiba melihat sejumlah orang membantu korban yang sudah dalam keadaan tergeletak.

"Ada dua korban ditemukan jatuh," tambahnya.

Dirinya menambahkan, saat itu kedua prajurit TNI yang tersambar petir memang tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Baca Juga: Kabar Duka! Pendiri Brand Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia, Jadi Pencetus Ajang Puteri Indonesia

Pasca tersambar petir, keduanya ditemukan tergeletak dengan kondisi luka-luka dan langsung mendapatkan pertolongan pertama di Satuan Kesehatan (Satkes) Mabes TNI AL, sementara satu korban lainnya dilarikan ke Satkes Mabes TNI.

"Sekira pukul 16:00 WIB, korban tersambar petir (prajurit) TNI AL dievakuasi oleh tim Satkes ke RS Ridwan Meuraksa, Jakarta Timur. Berselang 5 menit, korban dari TNI AD dievakuasi juga ke rumah sakit yang sama," pungkasnya.***

Editor: Ade Ardiansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah