KDM Sibak Teka-teki Sudirman Saksi Mahkota yang Jadi Terpidana Kasus Vina Cirebon, Usia 17 Tahun Baru Lulus SD

- 28 Juni 2024, 09:51 WIB
Keluarga Sudirman terpidana sekaligus saksi mahkota dalam kasus Vina Cirebon, menunjukan barang bukti berupa ijazah SD milik Sudirman kepada Kang Dedi Mulyadi.*
Keluarga Sudirman terpidana sekaligus saksi mahkota dalam kasus Vina Cirebon, menunjukan barang bukti berupa ijazah SD milik Sudirman kepada Kang Dedi Mulyadi.* /Pikiran Rakyat Kuningan / Erix Exvrayanto/YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel

Dan, Sudirman kenapa disebut saksi mahkota, karena sebagai orang pertama yang memberikan pengakuan menghilangkan nyawa Eky dan Vina Cirebon, yang diduga dirinya juga enam terpidana asal warga Situgangga, mengalami intimidasi serangkaian tekanan fisik di Polres Ciko.

Pada penanganan Kasus Vina Cirebon sekarang pun (tahun 2024), sosok Sudirman kembali disorot. Pasalnya dia dibon atau dipinjam tim penyidik Polda Jabar pada 22 Juni 2024, dengan alasan guna menjalani tes psikologi.

Namun, hingga Kamis, 27 Juni 2024, Sudirman diketahui belum dipulangkan kembali ke Lapas Banceuy, tempatnya ditahan selama di Bandung. Membuat keluarganya sulit menemui Sudirman.

Diungkapkan Beni Indrayana, yang merupakan kakak kandung Sudirman, bersama kedua orang tuanya, mengaku kesulitan untuk bisa bertemu dengan adiknya itu.

Baca Juga: 4 Poin Deklarasi Kontak Tani dan Nelayan Andalan Dukung H Kamdan Maju Pilkada 2024 Jadi Calon Bupati Kuningan

Lantas Beni menceritakan apa yang dialaminya itu kepada Kang Dedi Mulyadi (KDM). Bahkan, tak disangka Sudirman disebutkan sering disebut “idiot” atau orang yang mengalami keterbatasan pengetahuan, oleh anak-anak sebayanya pada masa lampau sebelum masuk penjara.

Keterbelakangan mental Sudirman, diceritakan kakaknya, Beni, pun tak jarang teman adiknya di kampung Situgangga kerap menyebut “rada-rada”.

"Adik saya kondisinya begitu. Orang Cirebon menyebut idiot atau ‘oon’. Kalau bicara tidak nyambung. Ada kelainan," kata Beni kepada KDM.

Bukti Sudirman mengalami keterbelakangan mental disibak Kang Dedi Mulyadi (KDM), jika dia hanyalah lulusan sekolah dasar. Bahkan memang “Agak Laen” Sudirman lulus SD saat menginjak usia 17 tahun.

Hal ini diiyakan kakaknya, "Kalau anak-anak normal, lulus SD di usia 12 tahun. Adik saya, karena ada gangguan mental, lulus SD di usia 17 tahun," tutur Beni.

Halaman:

Editor: Erix Exvrayanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah