Kepala Dinkes Majalengka Sebut 20 Hari Kedepan Imunisasi Anak Bisa Rampung

5 Agustus 2022, 13:44 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Majalengka Agus Susanto/KUNINGAN TALK /

KUNINGAN TALK- Berdasarkan Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Majalengka jumlah anak yang akan di imunisasi Rubela dan Campak yakni sekitar 75.601 sasaran yang tersebar di Wilayah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, Agus Susanto mengatakan, sedangkan jumlah vaksinasi Polio baik OPP dan IPP kurang lebih 13.224, dan untuk DPT-HB- Hib, 96.444 sasaran.

“Sebenarnya kita sudah melaksanakan kegiatan ini dari mulai tanggal 1, karena Kick Off Jabar itu tanggal 3 kemarin, mengikuti Kick Off ya, hari ini setelah Kick Off Jabar,” Kata Kepala Dinkes Majalengka, ditemui di sela-sela kerjanya, Jumat 5 Agustus 2022.

Baca Juga: Kapolda Jabar Sebut Vaksinasi di Majalengka Harus Digenjot

“Target itu sampai akhir Agustus, tapi kami punya target tersendiri mudah-mudahan dalam 20 hari kedepan sebelum bulan Agustus berakhir harus sudah selesai,” sambung dia.

Disinggung apakah vaksinasi imunisasi anak ini bakal tercapai ia mengatakan, sangat yakin bisa tercapai.

“Saya ini orang yang paling selalu yakin, kalau semua potensi seperti yang disampaikan oleh Pak Bupati itu akan kita kerahkan semua, karena tidak mungkin kalau sektor kesehatan saja yang bergerak,”

Baca Juga: Ratusan Ribu Anak di Majalengka Akan Mendapatkan Layanan Imunisasi, Begini Kata Bupati

Lalu ia mengatakan untuk vaksinasi booster nakes tahap yang kedua masih menunggu distribusi dari Propinsi Jawa Barat.

“Kita sedang menunggu distribusi vaksin dari Propinsi, kalau nanti sudah ada nanti kita sampaikan kepada teman-teman semua,”

Lebih lanjut ia mengatakan,vaksinasi booster dosis ketiga untuk umum sebenarnya masih kekurangan terutama usia 18 tahun ke atas.

Baca Juga: WHO Sarankan Imunisasi dan Vaksin untuk Menangani Monkeypox, Wabah Penyakit Seksual Sesama Jenis

“Kita kekurangan vaksin sekarang, kita mau melaksanakan booster untuk masyarakat dosis ketiga, tapi masih kekurangan vaksin, sesuai dengan jumlah sasaran usia 18 tahun keatas yaitu 1.048.000 dosis vaksin,” pungkasnya.***

Editor: Sihabudin

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler