Pembalap Indonesia, Mario Aji Cocok dengan Motornya Melaju di Sirkuit Pertamina Mandalika  

- 19 Maret 2022, 07:33 WIB
Mario Aji Siap Hadapi Pressure Jelang MotoGP Mandalika 2022, Begini 'Wejangan' dari Matteo Guerinoni.
Mario Aji Siap Hadapi Pressure Jelang MotoGP Mandalika 2022, Begini 'Wejangan' dari Matteo Guerinoni. /Instagram.com/marios.a16

 

KUNINGAN TALK - Pembalap Indonesia Mario Aji mendapat perasaan yang lebih baik dengan motornya saat menjalani sesi latihan bebas Moto3 di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok, NTB, Jumat 18 Maret 2022.

Menjalani balapan kandang untuk pertama kalinya sekaligus di tahun debutnya di Moto3, Mario melanjutkan proses adaptasinya sejak dipromosikan Honda dari kejuaraan CEV Moto3.

Pebalap berusia 18 tahun itu mampu menyelesaikan balapan pembuka musim di Qatar dengan finis P19.

Dua pekan berselang, Mario Aji untuk pertama kalinya tampil di depan para penggemar di Tanah Air dan menyelesaikan dua sesi latihan bebas pada Jumat tanpa insiden.

Hujan mengguyur sirkuit di pesisir selatan Pulau Lombok itu pada Jumat pagi yang menyebabkan lintasan separuh basah ketika sesi latihan pertama (FP1).

Dengan kondisi yang kurang kondusif, Mario finis P26 dengan catatan 1:54,223 terpaut tiga detik dari Alberto Surra yang tampil tercepat pada sesi pagi.

 

Baca Juga: Sesi Latihan Pertama MotoGP di Mandalika, Pol Espargaro Tercepat, Marc Marquez Peringkat Ketiga    

Baca Juga: Sesi Latihan Kedua MotoGP, Fabio Quartararo Bangkit Kuasai Pertamina Grand Prix of Indonesia

 

"Di FP1, saya kewalahan dengan grip karena treknya cukup sulit, separuh kering separuh basah. Saya tidak bisa menemukan ritme yang baik dengan motor saya," kata Mario dalam keterangan resmi tim di Mandalika.

Ketika kondisi trek kering, Mario memperbaiki catatan waktunya cukup signifikan saat mencetak lap terbaik 1:42,336 atau berjarak 1,376 detik dari pemuncak sesi latihan kedua Andrea Migno.

"FP2 sepenuhnya kering dan saya merasa jauh lebih percaya diri. Meskipun posisinya tidak seperti yang saya harapkan, saya senang karena perasaan saya lebih baik ketimbang Qatar.

"Layout dari Mandalika sangat menyenangkan, dan saya sangat menikmatinya. Kesimpulannya, ini bukan hari yang baik tapi bukan pula hari yang buruk.

"Saya bersyukur dukungan yang saya terima dari para fan, itu luar biasa, tapi saya tidak ingin teralihkan ke sosial media dan fokus ke tugas dari tim akhir pekan ini," katanya.

Team manajer Honda Team Asia Hiroshi Aoyama ingin Mario membuat lap sebanyak mungkin di Mandalika, namun lintasan pada pagi hari membuat sang pebalap lebih berhati-hati.

"Di siang hari, ketika kondisi berubah kering dia lebih menekan. Ritmenya cukup bagus," kata Aoyama.

"Di pengujung latihan, dia kehilangan sejumlah posisi, tapi mampu melaju sendirian dengan catatan 1:41 namun kesalahan kecil menghalangi upayanya.

"Ini baru hari pertama, dan masih banyak ruang untuk perbaikan," ujarnya. ***

Editor: E. Suparman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah