PR KUNINGAN — Pemilihan Kuwu (pilwu) atau Pilkades, ternyata tegangannya tinggi tak kalah panas tensinya seperti Pemilu, pasalnya akan memengaruhi hampir seluruh wilayah, diantaranya konsekuensi berimbas pada pergantian pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM).
Hal itu terjadi pasca pilwu di Desa Babakan Gebang, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ditengarai janji manis kepala desa terpilih disinyalir belum terpenuhi. Diduga pula paling mengena di tempat yang perolehan suaranya minim.
Baca Juga: WOW Capai Rp1,1 Triliun Dugaan Pencucian Uang Dilakukan Tersangka Panji Gumilang Ponpes Al Zaytun
Menurut ungkapan salah seorang warga Desa Babakan Gebang bernama Gugun, mengutarakan, salah satu masalah yang perlu ada solusi terbaik dari berbagai pihak, contoh kasus yang ditunjukannya tumpukan sampah dekat rumahnya berdampak buruk pada keluarga.
"Saat pencalonan kuwu mengatakan boleh membuang sampah di TPSS, tetapi setelah terpilih, tidak boleh," tandasnya, Kamis 2 November 2023, dikutip dari Pikiran Rakyat Media Network.
Penghuni Perumahan Bumi Babakan Indah (BBI) ini mengatakan mereka mendukung calon selama pemilihan. Namun, setelah terpilih, terkesan tidak menerima masyarakat dengan baik.
Seolah-olah mereka yang tidak mendukungnya akan dihancurkan sepenuhnya. "Karena perumahan ini diduga kalah suara, sampah yang menumpuk di dekat rumah tidak boleh dibuang di TPSSa," kata pria berambut gondrong ini.