Grace Natalie Sebut Wajar Ada Penambahan Suara Saat Rekapitulasi Perolehan Pemilu

- 3 Maret 2024, 09:35 WIB
Wakil Ketua Dewan Pembina DPP PSI, Grace Natalie.
Wakil Ketua Dewan Pembina DPP PSI, Grace Natalie. /Antara/Fath Putra Mulya/

PR KUNINGAN — Grace Natalie, Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), menganggap wajar adanya penambahan suara saat KPU melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara untuk perolehan Pemilu 2024.

Oleh karena itu, dia mengingatkan semua pihak agar tidak bertindak terlalu tendensius saat melihat suara tambahan untuk PSI.

Grace Natalie menyatakan dalam siaran pers, Sabtu 2 Maret 2024, bahwa penambahan, termasuk pengurangan suara selama proses rekapitulasi, adalah hal yang wajar.

Menurutnya, yang tidak wajar adalah apabila ada pihak-pihak yang mencoba menggiring opini dengan mempertanyakan hal tersebut.

Ditambahkannya bahwa selama KPU terus merekapitulasi suara pemilih untuk Pemilu 2024, banyak kemungkinan masih dapat terjadi.

Baca Juga: PDI Perjuangan dan PKS Bisa Jadi Oposisi Kuat, Pengamat: Tapi Bagai Minyak dan Air

PSI, partai yang saat ini dipimpin oleh putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep, memperoleh 3,13 persen suara dari pemilihan anggota DPR RI yang dimulai pada Sabtu pukul 12.00 WIB, dengan total suara 65,73 persen, menurut rekapitulasi sementara KPU.

Oleh karena itu, PSI hanya membutuhkan kurang dari satu persen suara—tepatnya 0,87 persen—untuk mencapai ambang batas empat persen di parlemen. Jika berhasil mencapai ambang batas, PSI akan memiliki hak untuk menduduki kursi di Senayan untuk pertama kalinya.

Grace percaya bahwa partainya dapat mencapai ambang batas parlemen.

Halaman:

Editor: Erix Exvrayanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah