Network
PR KUNINGAN — Rancangan Undang-undang Aparatur Sipil Negara (RUU ASN) akhirnya resmi disahkan oleh DPR RI pada Selasa, 3 Oktober 2023. Dengan ditetapnya UU baru tersebut, tentu menjadi kabar baik bagi para honorer hingga masyarakat yang tinggal di daerah 3T (Tertinggal, terdepan, terluar).
Selain itu, dengan hadirnya RUU ASN yang disahkan tersebut menjadi salah upaya melakukan transformasi ASN dan kemudahan guna meningkatkan mobilitas talenta para ASN.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Resformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, RUU ASN yang sudah sah menjadi UU dapat mengatasi kesenjangan talenta nasional yang selama ini tidak merata karena terlalu konsentrasi di daerah tertuntu, seperti Pulau Jawa.
“Mobilitas talenta akan berorientasi ‘Indonesia-Sentris’ sehingga dukungan keberadaan ASN, terutama di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar), akan turut mendukung pemerataan pembangunan ekonomi nasional” ujarnya saat Sidang Paripurna DPR RI, Selasa, 3 Oktober 2023.
Baca Juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini Dortmund vs AC Milan: Prediksi hingga Link Live Streaming Lengkap
Mnepan-RB menambahkan, pada tahun sebelumnya terdapat 130.000 formasi ASN yang telah memenuhi wilayah 3T. Dari situ ditemukan bahwa banyak para calon ASN tidak tertarik mengisi di daerah tersebut.
Dengan ditetapkannya RUU ASN menjadi UU, diharapkan dapat menjawab permasalahan ketidaktertarikan para ASN untuk penempatan di wilayah 3T.
“Salah satunya nanti di PP, pemerintah menyiapkan isentif khusus bagi ASN yang bertugas ke daerah 3T,” tambahnya.
Menteri Anas menyebut, bahwa transformasi trekrutmen ASN akan sesuai dengan pioritas pembangunan nasional yang menjadi poin penting lain terbentuknya RUU ASN. Disaat negara menjadikan beberapa faktor seperti, digitalisasi, hirilisasi, kedaulatan pangan, dan antisipasi perubahan iklim sebagai prioritas utama. Maka, rekruetmen ASN harus diarahkan untuk lembaga yang menjadi leading sektor terkait.
