KDM Sibak Teka-teki Sudirman Saksi Mahkota yang Jadi Terpidana Kasus Vina Cirebon, Usia 17 Tahun Baru Lulus SD

- 28 Juni 2024, 09:51 WIB
Keluarga Sudirman terpidana sekaligus saksi mahkota dalam kasus Vina Cirebon, menunjukan barang bukti berupa ijazah SD milik Sudirman kepada Kang Dedi Mulyadi.*
Keluarga Sudirman terpidana sekaligus saksi mahkota dalam kasus Vina Cirebon, menunjukan barang bukti berupa ijazah SD milik Sudirman kepada Kang Dedi Mulyadi.* /Pikiran Rakyat Kuningan / Erix Exvrayanto/YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel

Saat sekolah dasar itu, Sudirman kerap tidak naik kelas. Namanya tercatat sebagai lulusan SD Negeri Pelandakan II, Kesambi, Kota Cirebon.

Usut punya usut, disebutkan Beni bahwa adiknya Sudirman sebaya dengan Pegi Setiawan, dan pernah terlihan bermain bareng kendati sekolahnya berbeda.

Baca Juga: Provokator Kerusuhan dan Penjarahan Konser Musik Tanggerang Lentera Festival 2024 Diburu Polisi

"Pegi itu di SD Kelandakan I, Sudirman di Kelandakan II. Namun masih satu kompleks sekolahan. Meski beda SD, namanya anak-anak satu kampung, sering terlihat main bareng dengan teman sebaya lainnya juga," tuturnya.

Untuk membuktikan bahwa Sudirman mengalami keterbelakangan mental, Beni menunjukan ijazah SD adiknya itu. Tercantum, lahir tahun 1995, namun lulus SD baru di tahun 2012, artinya 17 tahun baru lulus SD—pernah tidak naik kelas sebanyak 4 kali.

"Kalau normal, lulus SD itu 6 tahun. Sedangkan Sudirman 10 tahun. Teman sebayanya sudah SMA, Sudirman baru lulus SD," beber Beni.

Kakaknya Sudirman itu pun menunjukan bukti ijazah Sudirman kepada KDM yang bisa dilihat dalam video YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel. Tersibak, nilai kelulusannya di bawah rata-rata, 6.92 dengan durasi sekolah 10 tahun di SD.

Memang ada satu mata pelajaran yang nilainya baik dengan poin 7, yaitu Ketrampilan Tangan dan Kesenian. Tapi nilai yang lainnya, rata-rata 6, bahkan ada yang 5.

Akibat keterbelakangan mental itu, diakui Beni, adiknya kerap menjadi sasaran “bullying” oleh anak-anak sebaya di kampungnya. Sering disuruh-suruh, dan Sudirman mau saja nurut, juga kadang-kadang kena sasaran iseng temannya.

Orang tua Sudirman diketahui hanya berprofesi sebagai buruh pekerja kasar serabutan. Kondisi perekonomian keluarganya belum sejahtera atau kurang mampu. Ia anak kelima dari 7 bersaudara.

Halaman:

Editor: Erix Exvrayanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah