Network
PR KUNINGAN — Hiruk pikuk politik pasca KPU mengumumkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang di Pilpres 2024 nampaknya belum usai. Adanya pernyataan oleh Partai Nasdem dan PKB yang siap bergabung ke koalisi pemerintahan presiden baru, nampaknya bakal disusul oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Isu bergabungnya PKS ke koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran kian berhembus kencang dan diyakini oleh satu relawan.
Melalui Koordinator Relawan Nasional Prabowo-Gibran Digital Team (PRIDE), Anthony Leong menilai, PKS bakal mengikuti jejak PKB dan Partai NasDem untuk bergabung ke dalam koalisi pemerintah.
“Saya yakin tidak ada penghalang bagi PKS dan Prabowo untuk menjalin kerja sama dalam kabinet dan pemerintahan mendatang. Ini hanya masalah waktu saja,” ujar Anthony, Jumat, April 2024.
Baca Juga: Tanggapi Masalah Eceng Gondok DTW Waduk Darma, Begini Ungkap PT Jaswita Jabar dan DPP Kuningan
Keyakinan Anthony akan PKS yang bakal bergabung dengan koalisi pemerintahan baru itu, didasarkan pada kesuksesan Prabowo dalam menggaet PKB dan Partai NasDem yang diketahui sebagai partai seperjuangan dengan PKS yang mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.
Dirinya menambahkan, berlabuhnya PKB dan Partai NasDem menjadi kesuksesa bagi Prabowo dalam melakukan manuver politik, pasca ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2024 oleh KPU beberapa hari lalu.
“Baik NasDem maupun PKB, semua disambangi oleh Prabowo. Prabowo yang datang. Ini menujukkan Prabowo seorang negarawan yang memiliki kematangan politik,” ucapnya dikutip dari ANTARA.
PKS dan Gerindra Punya Hubungan Harmonis
Dalam keterangan tertulisnya, Anthony menilai bahwa hubungan Partai Gerindra dan PKS bisa dibilang memiliki latar belakang yang cukup harmonis.
Baca Juga: Cek Harga Emas Antam Hari Ini, Jumat 26 April 2024: Jelang Akhir Pekan Segini Harganya
Apalagi jika melihat perhelatan Pilpres 2014 dan 2019, PKS menjadi partai yang konsisten mendukung Prabowo Subianto sebagai presiden.
Melihat rekam jejak dan rekan koalisinya bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran, dalam hal ini PKB dan Partai NasDem, dirinya sangat yakin dalam waktu dekat ini PKS bakal bergabung serta meninggalkan PDIP di garis oposisi.
Anthony pun berharap, jika hal tersebut memang terjadi maka itu bisa momentum untuk seluruh masyarakat dalam menyudahi konflik dan mulai bersatu mendukung pemerintahan baru.
“Ketika selesai (Pilpres) Prabowo mengajak semua elit untuk membangun bangsa kedepan. Prabowo memberi contoh seorang pemimpin yang punya jiwa besar,” pungkasnya.***
