Juragan Empang Buka Kacamata Internet, Pokdakan Kurnia Cijambar Juara dan Panen Melimpah

- 21 Oktober 2023, 19:25 WIB
Nana Kurniawan, Ketua Pokdakan Kurnia Cijambar, peraih juara di ajang Sayembara Desa Digital yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam acara Festival Literasi Digital (VIRAL) Jabar tahun 2023, ketika ditemui di kolam ikannya, Desa Jambar, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan.*
Nana Kurniawan, Ketua Pokdakan Kurnia Cijambar, peraih juara di ajang Sayembara Desa Digital yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam acara Festival Literasi Digital (VIRAL) Jabar tahun 2023, ketika ditemui di kolam ikannya, Desa Jambar, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan.* /Erix Exvrayanto

PR KUNINGAN — Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Kurnia Cijambar, berada di wilayah perbukitan, tepatnya Desa Jambar, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan, menjadi salah satu peraih juara di ajang Sayembara Desa Digital yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam acara Festival Literasi Digital (VIRAL) Jabar tahun 2023.

Prestasi itu berkat kerja keras yang dilakukan Nana Kurniawan selaku Ketua Pokdakan Kurnia Cijambar bersama 10 anggotanya. Mereka membuat kolam demi kolam yang dibangun hasil jerih payah penuh kegigihan.

Nana didapuk sebagai Ketua Pokdakan Kurnia Cijambar, lantaran dirinyalah yang merintis gagasan pembentukan kelompok pembudiya ikan di Desa Jambar.

Baca Juga: Wushu Kuningan Tak Lagi Cemas

Ia sebetulnya lebih dikenal sebagai seorang pengusaha optik atau bisnis jualan kacamata. Berawal terjadinya pandemi Covid-19 yang berkepanjangan membuat Nana tak bisa bebas bergerak memasarkan alat bantu penglihatan yang biasa digelutinya, lantas ia terjun ke sektor perikanan memanfaatkan lahan dimilikinya.

“Awalnya menghilangkan kejenuhan di rumah saja, terutama mencari penghasilan lain, saya yang semula punya kolam cuma untuk membesarkan ikan lantas membuat pula kolam untuk pemijahan atau pembenihan dari indukan ikan. Kemudian membuat pula kolam untuk khusus larva hasil pemijahan atau perkawinan indukan ikan, lalu setelahnya harus buat kolam pendederan untuk membesarkan benih ikan. Setelah benih ikan tumbuh baik terlindung dari serangan hama atau penyakit, barulah kita tebar ke kolam lainnya lagi yang kita buat khusus pembesaran ikan,” tuturnya.

Keuletan Nana dalam usaha budidaya perikanan membuat tetangganya pun tertarik. Pun dilirik oleh Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Kuningan untuk memberikan pembinaan serta pendampingan.

Baca Juga: Sampah Berserak Diduga Berasal dari Objek Wisata Cipaniis! Sebabkan Banjir Siapa Bertanggungjawab?

“Pada waktu itu, Kadisnya masih Pak Dadi Hariadi. Bersama Kabid Perikanan Pak Denny saya mendapatkan bimbingannya yang dibantu juga para penyuluh dair dinas. Saya dan tetangga yang membangun usaha perikanan lalu dibentuk menjadi kelompok yang kami beri nama Pokdakan Kurnia Cijambar,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Erix Exvrayanto

Sumber: Liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x