Mitos Kue Keranjang Imlek, Nian Gao Sudah Berumur Sejak 2.000 Tahun Lalu

- 10 Februari 2024, 13:15 WIB
Mitos Kue Keranjang Imlek, Nian Gao Sudah Berumur Sejak 2.000 Tahun Lalu.*
Mitos Kue Keranjang Imlek, Nian Gao Sudah Berumur Sejak 2.000 Tahun Lalu.* /ANTARA FOTO/Auliya Rahman/ANTARA FOTO

PR KUNINGAN — Tahun Baru China yang dikenal sebagai Imlek, identik dengan kue keranjang yang berasa manis terbuat dari tepung ketan dan gula, mirip dengan dodol.

Kue keranjang Imlek sebutan namanya adalah nian gao. Ada mitos menyebut dibuat sebagai hadiah palsu atau “nyogok” untuk Dewa Dapur, yang dianggap tinggal di setiap rumah.

Menurut China Highlights, ada cerita rakyat China tentang Dewa Dapur yang membuat "laporan tahunan" kepada Kaisar Giok setiap penghujung tahun.

Baca Juga: Update Harga Emas Hari ini, Sabtu 10 Februari 2024 di Tahun Baru Imlek 2024 Turun?

Untuk mencegah Dewa Dapur menjelek-jelekkan rumah mereka, orang-orang menawarkan nian gao, atau kue keranjang, sebagai hidangan "penutup mulut".

Selain itu, ada cerita bahwa Dewa Dapur dilarang melaporkan hal-hal yang buruk karena mulut mereka tertutup oleh tepung ketan yang lembut.

Sumber lain menyatakan bahwa nian gao sudah ada sejak 2.000 tahun lalu. Didirikan selama Dinasti Zhou (abad ke-11 SM–256 SM), kalender Tionghoa memiliki konsep "tahun". Sejak itu, orang memberikan nian gao kepada dewa dan leluhur mereka sebagai hadiah.

Baca Juga: 25 Bus dan 30 Mobil Rombongan Massa Anies-Muhaimin dari Kuningan Ikuti Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah di JIS

Selama Dinasti Tang (618–907 M), nian gao menjadi makanan tradisional China untuk Festival Musim Semi. Pada Dinasti Qing (1636–1912), ia menjadi makanan ringan rakyat yang biasa dimakan sepanjang tahun, tetapi tetap menjadi suguhan khusus untuk festival.

Halaman:

Editor: Erix Exvrayanto

Sumber: China Highlights


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x