Jokowi Tentang Keras Netanyahu Soal Masa Depan Palestina

- 27 Januari 2024, 09:15 WIB
Presiden RI Jokowi dengan tegas menentang pernyataan kontroversial PM Israel, Benjamin Netanyahu soal two-state solution konflik Israel vs Palestina.
Presiden RI Jokowi dengan tegas menentang pernyataan kontroversial PM Israel, Benjamin Netanyahu soal two-state solution konflik Israel vs Palestina. /Foto/YouTube Setpres RI

"Sebelum berangkat ke New York, saya telah menyampaikan ke Menlu (Retno) untuk terus membawa suara tegas Indonesia dalam mendukung perjuangan bangsa Palestina," tegas Jokowi.

Presiden Jokowi juga menyatakan bahwa Indonesia menolak kapal Israel masuk ke wilayah Indonesia.

Jokowi menyatakan, "Sekali lagi saya tegaskan bahwa pelabuhan Indonesia tidak akan digunakan untuk kepentingan Israel."

Baca Juga: Cak Imin Respon Pernyataan Jokowi soal Presiden boleh Memihak: Pak Jokowi Tolong Belajar dari Pak SBY

Pada hari Minggu (21/1), Perdana Menteri Netanyahu merilis pernyataan video yang menekankan bahwa dia menolak ajakan Amerika, sekutu dekat Israel, untuk membuat skenario pascaperang yang mencakup pembentukan negara Palestina.

Netanyahu beralasan bahwa dia ingin memastikan bahwa Gaza tidak lagi menjadi ancaman bagi Israel.

Netanyahu menyatakan, “Saya mendesak—mencegah pembentukan negara Palestina, yang akan menimbulkan bahaya eksistensial bagi Israel. Selama saya menjabat perdana menteri, saya akan terus mempertahankan desakan itu.”

Baca Juga: Membludak! Ribuan Massa Menyemut Hadiri Sosialisasi TPN Ganjar-Mahfud di Ciamis

Banyak orang, termasuk Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, mengecam sikap Netanyahu.

“Tidak dapat diterima,” kata Guterres melalui X, “untuk menolak solusi dua negara bagi Israel dan Palestina, serta untuk menolak hak kenegaraan bagi rakyat Palestina.”

Halaman:

Editor: Erix Exvrayanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah