Network
PR KUNINGAN — Di akun media sosial X, mendadak ramai ketika cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menulis cuitan “makelar bernama Saipul”. Dimana tweet ini menyasar kepada Sekjen PBNU.
Lantas, Syaifullah Yusuf, Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), mengomentari pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, agar warganet medsos X tidak mengindahkan cuitan Cak Imin yang menulis "makelar bernama Saipul".
Baca Juga: Dandim 0615 Wanti-wanti Ketua KPU Kuningan; ‘Jaga Trust’ Adalah Kehormatan
“Saya tidak mengerti maksud makelar itu apa,” kata Gus Ipul, Senin 19 Februari 2024.
“Tapi mungkin sama dengan "konsultan, kongkonane wong kesulitan," selorohnya.
Melihat akun X @cakiminNOW, menuliskan "Selamat pagi para pejuang perubahan! Teruslah bekerja menjaga suara rakyat. Jangan hiraukan makelar yang namanya Saipul, mengatasnamakan NU, padahal cuma makelar."
Baca Juga: Satu Kecamatan di Kuningan ini Bakal Lakukan Proses Rekapitulasi Ulang Hasil Suara Pemilu 2024
Meskipun hanya menyebut nama "Saipul", cuitan tersebut dianggap sebagai tanggapan atas pernyataan Saifullah Yusuf pada hari Minggu, 18 Februari 2024, yang mendorong PKB untuk kembali ke pangkuan dan bekerja sama dengan Nahdlatul Ulama.
“Apa yang salah dengan penyampaian saya? Saya hanya ingin bertanya kepada PKB apakah mereka dapat mempercayai hasil hitung cepat: apakah mereka mengakui hasilnya dalam penghitungan partai politik, tetapi tidak dalam penghitungan Pilpres?" kata Gus Ipul
