"Ini dinamika dalam pemerintahan, Insya Allah akan segera menemui titik temunya. Kita cari 'win win solution' supaya semua program terakomodir, baik program dari eksekutif maupun legislatif, dengan catatan semua bersifat skala prioritas demi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah," ucap Opik sapaan akrabnya, yang menyempatkan hadir meski dalam keadaan kaki terpincang-pincang akibat baru ditimpa musibah kecelakaan kendaraan.
Sementara itu, tanggapan dari pengamat senior Kabupaten Kuningan, Sujarwo alias Mang Ewo yang ditemui duduk bersebelahan dengan Asep Taufik Rohman di gedung DPRD Kuningan, menyoroti masalah ini dengan ungkapan idiom satire, "singkat kata saja kedepankan 'badami'," tandasnya.
Dari operator announcer DPRD Kuningan menyampaikan informasi bahwa dibewarakan Rapat Paripurna ditunda hingga pukul 15.30 WIB, dikarenakan ada sesuatu hal.***