PR KUNINGAN — Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), tidak memperbolehkan Erick Thohir aktif berpartisipasi dalam Tim Pemenangan Prabowo-Gibran.
Dijelaskan Prabowo Subianto, pasalnya Erick Thohir saat ini masih menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), maka dari itu tidak boleh berpartisipasi dalam tim pemenangan Prabowo-Gibran.
Prabowo mengatakan hal itu usai menghadiri deklarasi Induk Koperasi Unit Desa (KUD) di Jakarta, Sabtu 4 November 2023, “Kan saya sudah mengatakan bahwa beliau menteri, jadi mungkin tidak boleh aktif di tim pemenangan.”
Baca Juga: Anies vs Ganjar vs Prabowo, 3 Bakal Capres Indonesia Ini Silat Lidah Adu Gagasan di Silatnas ICMI
Prabowo Subianto menyatakan bahwa Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah menyatakan dukungannya untuk dirinya dalam pemilihan presiden dan wakil presiden 2024.
"Beliau menyatakan dukung saya di depan pers, di depan Anda semua," ungkap Ketua Umum Partai Gerindra.
Sementara, Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, menyebut Erick Thohir telah menjadi bagian dari tim pemenangan KIM sejak awal, sehingga tidak perlu mengajaknya untuk bergabung dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
"Dari awal memang Pak Erick sudah bersama-sama dengan kami, ikut merancang dan segala macam, sehingga ya kami tidak perlu mengajak lagi kan dia bukan orang luar," kata Dasco Ahmad.
Selain itu, Dasco menyatakan bahwa TKN Prabowo-Gibran akan diumumkan pada Kamis, 9 November 2023.
Dia juga menganulir informasi yang menyatakan bahwa pengumuman struktur TKN Prabowo-Gibran dijadwalkan akan diumumkan pada Kamis, 2 November 2023.
Sebaliknya, pada Selasa 31 Oktober 2023, Prabowo diketahui mengunjungi rumah Erick Thohir di Jakarta.
Erick Thohir menyatakan dukungannya kepada Prabowo Subianto pada kesempatan tersebut.
"Anak laki-laki saya tadi bicara, Pak ini yang namanya ekonomi harus dijaga, karena ini bagian masa depan anak muda kita untuk terus menjadi pengusaha dan pekerja. Jadi, Pak, terima kasih. Saya akan support (mendukung) Pak Prabowo karena ini suatu kehormatan buat saya dan keluarga," tutupnya.***