Network
PR KUNINGAN — Belasan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dikabarkan melakukan penggeledehan rumah mewah yang diketahui milik Hanan Supangkat, pada Rabu, 6 Maret 2024 sekitar pukul 21:30 WIB malam tadi.
Dilansir dari ANTARA, anggota KPK yang berjumlah 12 orang tersebut tiba di kediaman Hanan Supangkat yang berada di Perumahan Intercon, Taman Kebon Jeruk, Srenfseng, Kembangan, Jakarta Selatan.
Tiba dengan menggunakan mobil berwarna hitam, belasan anggota KPK tersebut langsung memasuki rumah nomor J12-2 dengan membawa dua buah koper.
Tidak hanya itu, rumah Hanan Supangkat juga dijaga ketat oleh sejumlah petugas dari pihak kepolisian saat penggeledehan berlangsung.
Baca Juga: Waduh, Ada Oknum Kepsek SMA Diduga Lakukan Rekayasa Nilai PDSS, Kini Statusnya Resmi Dinonaktifkan
Hanan Supangkat Sempat Diperiksa KPK
Diketahui, nama Hanan Supangkat sebelumnya sempat menjadi pemeriksaan oleh tim penyidik KPK sebagai saksi atas kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dengan tersangka eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
“Penyidik mendalami pengetahuan saksi, antara lain terkait dengan komunikas antara saksi dan SYL. Selain itu, juga dikonfirmasi mengenai informasi dugaan adanya proyek pekerjaannya di Kementerian Pertanian,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri pada Senin, 4 Maret 2024.
Ali fikri menyebut pemeriksaan terhadap Hanan Supangkat yang diketahui sebagai CEO PT Mulia Knitting Factory tersebut telah berlangsung pada Jumat, 1 Maret 2024 lalu.
Baca Juga: Jelang Laga El Clasico Persib vs Persija, Bojan Hodak Mendadak dapat Amplop Surat dari Bobotoh
