PR KUNINGAN — Presiden Prancis Emmanuel Macron menyatakan bahwa gagasan perang melawan terorisme bukan berarti tentara Israel harus membumihanguskan Jalur Gaza atau menyerang penduduk sipil Palestina tanpa pandang bulu hingga menimbulkan korban dari kalangan anak-anak dan ibu.
Emmanuel Macron menegaskan pada Rabu, 20 Desember 2023 waktu Paris, bahwa posisi negaranya, Prancis tetap sama sejak konflik di Timur Tengah lalu.
Baca Juga: Kembali Meroket, Cek Disini Harga Emas Naik Signifikan
Presiden Prancis, di sisi lain, menegaskan bahwa Israel berhak untuk melindungi dirinya sendiri melawan Hamas, kelompok Palestina yang diduga sebagai teroris.
“Kita tidak bisa membiarkan gagasan bahwa memerangi terorisme secara efisien berarti membumihanguskan Gaza atau menyerang penduduk sipil tanpa pandang bulu dan menimbulkan korban dari kalangan sipil,” kata Emmanuel Macron kepada stasiun televisi Prancis France 5, dikutip dari Antara.
Baca Juga: Kampung Berseri Astra di Gunung Manik Kuningan, Wujud Prestasi Pengabdian UMC
“Israel harus mengakhiri respons ini karena tidak pantas dan semua nyawa penting,” tandasnya lagi menegaskan.